Samuel Sekuritas: IHSG Tertekan di Sesi I, Saham Big Cap Rontok

Jumat, 26 November 2021 12:07 WIB

Ilustrasi Saham atau Ilustrasi IHSG. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG terjerembab di sesi pertama perdagangan Jumat, 26 November 2021, menutup sesi di angka 6.603 atau -1,43 persen lebih rendah dari angka penutupan kemarin (6.699,3).

Analis Samuel Sekuritas Indonesia menyatakan kondisi ini sejalan dengan keadaan pasar Asia, yang melemah seiring dengan muncul kembalinya kekhawatiran terkait lonjakan Covid-19. Adapun WHO mengumumkan tengah memonitor varian Covid-19 baru di Afrika Selatan bernama B.1.1.529, yang “memiliki banyak tipe mutasi”.

Di akhir sesi pertama hari ini, Kospi terpantau melemah -1,25 persen, begitu juga Shanghai (-0,5 persen), Nikkei, (-2,62 persen), Hang Seng (-2,13 persen) dan STI (-1,33 persen).

"Di bursa Indonesia, sebanyak 123 saham menguat, 444 melemah, dan 113 stagnan pada sesi pertama perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp8,9 triliun," dinukil dari keterangan tertulis yang diterima Tempo, Jumat.

Di akhir sesi pertama hari ini, tercatat angka jual bersih asing sebesar Rp 99,3 miliar di pasar reguler, sementara di pasar negosiasi tercatat jual bersih asing sebesar Rp 12,9 miliar.

Advertising
Advertising

Saham Telkom Indonesia (TLKM) kembali menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing di sesi pertama hari ini, dengan nilai net buy asing mencapai Rp 348,1 miliar, disusul TBIG (Rp 22,1 miliar) dan DMMX (Rp 20,3 miliar)

Sementara itu, saham dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia, Bank BCA (BBCA) menjadi saham yang paling banyak dilepas investor asing di sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell sebesar Rp 148,2 miliar, diikuti BUKA (Rp 74,7 miliar) dan BBNI (Rp 48,7 miliar).

Salah satu faktor yang menekan IHSG di sesi pertama perdagangan hari ini adalah rontoknya sejumlah saham-saham big cap, salah satunya akibat derasnya arus jual asing di saham-saham tersebut. Beberapa diantaranya yakni BBCA (-1,3 persen), ASII (-3,2 persen), dan BBRI (-0,9 persen).

Tiga saham pendatang baru di bursa Indonesia menunjukkan pergerakan yang beragam di sesi pertama hari ini; saham emiten pengelola supermarket bahan bangunan Depo Bangunan, PT Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) sempat menyentuh titik Rp 745 per saham sebelum menurun kembali dan menutup sesi di titik Rp 620 per saham (+3,33 persen).

Saham emiten menara telekomunikasi anak usaha TLKM, Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) turun tipis ke titik Rp 765 per saham (-1,29 persen). Sementara itu, saham produsen ATK dengan merek Bantex, PT Perma Plasindo (BINO), amblas ke titik ARBnya di titik Rp156 per saham (-6,59 persen).

Saham pengisi lima besar top gainer di sesi pertama ini (berdasarkan persentase kenaikan) antara lain: KBLV (+24,6 persen ke Rp 1.340 per saham); LUCK (+24,5 persen ke Rp 436 per saham); GZCO (+23,3 persen ke Rp 82 per saham); TIRT (+19,7 persen ke Rp 85 per saham); JAYA (+16 persen ke Rp 145 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) antara lain: KOBX (-6,9 persen ke Rp 266 per saham); SGER (-6,9 persen ke Rp 1.345 per saham); TNCA (-6,9 persen ke Rp 1.210 per saham); MAPA (-6,9 persen ke Rp 2.560 per saham); INPS (-6,8 persen ke Rp 1.630 per saham)

Baca Juga: Samuel Sekuritas Perkirakan IHSG Terkoreksi Hari Ini, Konsolidasi di 6.600-6.700

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

16 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

10 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

10 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

10 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya