Desember, Jokowi Groundbreaking Smelter Aluminium di Kalimantan Utara

Selasa, 23 November 2021 15:13 WIB

TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo alias Jokowi dijadwalkan melakukan ground breaking untuk pembangunan smelter aluminium di Kalimantan Utara pada Desember 2021. Smelter ini memiliki nilai investasi hingga US$ 2 miliar.

“Kalau melihat rencana kapasitas yang akan dibangun, mayoritas (investasi) berasal dari perusahaan Indonesia,” ujar Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves Septian Hario Seto dalam diskusi virtual Tempo, Selasa, 23 November 2021.

Seto tidak mendetailkan nama perusahaan yang akan membangun smelter aluminium di provinsi tersebut. Namun pada 2020 lalu, PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) menyatakan tengah mengkaji potensi pembangunan smelter baru di Kalimantan Utara.

Pembangunan smelter aluminium merupakan salah satu upaya mendukung pengembangan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Kalimantan Utara. Kawasan industri ini digadang-gadang akan menerima investasi sampai US$ 100 miliar secara kumuatif sampai 2030.

Selain aluminium, industri-industri yang akan dibangun di kawasan tersebut mencakup baterai listrik, petrokimia, hingga industri hijau. Seto mengklaim pengembangan kawasan KIPI akan menyerap tenaga kerja signifikan.

Advertising
Advertising

Ia menghitung dengan investasi yang masuk, KIPI mampu membuka lapangan kerja bagi 50 ribu orang. Selain itu, pengembangan kawasan industri akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang masif di Kalimantan Utara.

“KIPI dalam 5-10 tahun akan lebih baik dari Konawe dan Morowali karena luasannya empat kali lebih besar,” ujar dia. Dari peta pengembangan kawasan industri, Kalimantan Utara bahkan digadang-gadang bakal berkontribusi menyumbang 20-30 persen dari total ekspor nasional.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

BACA: Jokowi Berharap Kebutuhan Jagung Nasional Tercukupi

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

7 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

11 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

15 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

16 jam lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

17 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya