Bio Farma Usulkan Harga Reagen PCR jadi Rp 89.100

Selasa, 9 November 2021 13:51 WIB

Suasana PT Bio Farma Bandung, Jawa Barat, saat kunjungan kerja Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro, Rabu, 29 Juli 2020. Bio Farma bekerjasama dengan Universitas Padjajaran ditargetkan sanggup memproduksi vaksin COVID-19 pada 2021 mendatang. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bio Farma (Persero) mengusulkan harga baru reagen PCR dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah atau LKPP menjadi Rp 89.100. Kabar ini disampaikan Bio Farma di tengah polemik tingginya harga tes PCR yang diterima masyarakat.

"Struktur cost ini memang banyak dipertanyakan masyarakat," kata Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam rapat Komisi BUMN DPR di Jakarta, Selasa, 9 November.

Reagen merupakan komponen utama yang digunakan dalam tes PCR dan paling dalam menentukan harga. Dalam dokumen yang dipaparkan di dalam rapat, Honesti mencatat harga reagen yang diproduksi Bio Farma yaitu mBioCov-19, adalah sebesar Rp 90.000 per Oktober 2021 (di luar Pajak Pertambahan Nilai atau PPN).

Lalu, harga dalam e-katalog LKPP yaitu Rp 81.000 (di luar PPN). Sementara, harga yang masih tayang saat ini di e-katalog LKPP sejak Februari 2021 yaitu Rp 193.000 (sudah termasuk PPN).

Honesti belum menjelaskan perbedaan yang tinggi di e-katalog ini, antara sebelum dan sesudah PPN. Tapi, harga di e-katalog inilah yang diusulkan untuk turun menjadi Rp 89.100 (sudah termasuk PPN).

Advertising
Advertising

Meski demikian, Honesti mencatat harga reagen PCR di Bio Farma terus turun. Awalnya, Bio Farma memproduksi reagen berupa PCR Singleplex (BioCov) pada Agustus 2020 dengan harga Rp 325 ribu per tes.

Barulah pada September 2020, BioFarma memproduksi reagen baru berupa PCR Multiplex (mBioCov) dan harganya turun jadi Rp 250.000 per tes. Lalu pada Agustus 2021, harga reagen kembali turun menjadi Rp 113.636 per tes dan akhirnya menjadi Rp 90.000 per Oktober 2021.

Bio Farma pun berharap harga 90.000 ini dapat meningkatkan permintaan di pasar. Sehingga, Bio Farma dapat mengoptimalkan kapasitas produksi sampai dengan 5 juta test (satuan kuantitas reagen) per bulan.

Rencana ini dipaparkan Honesti kepada anggota Komisi BUMN. Ia menyebut saat ini Bio Farma telah memproduksi 2,4 juta tes per bulan dan akan ditambah menjadi 5 juta tes per bulan.

Di sisi lain, Kementerian Kesehatan beberapa waktu lalu juga telah menerbitkan kebijakan baru terkait harga tes PCR secara keseluruhan. Kementerian menetapkan harga tes PCR tertinggi di Jawa Bali Rp 275.000 dan luar Jawa Bali Rp 300.000.

Baca: Kaesang Pangarep Beli Saham Produsen Makanan Beku Berbasis Udang Rp 92 Miliar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

8 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

LKPP Luncurkan e-Katalog Versi 6, Harga dan Gambar Barang Terbuka untuk Umum

37 hari lalu

LKPP Luncurkan e-Katalog Versi 6, Harga dan Gambar Barang Terbuka untuk Umum

LKPP menyebut e-Katalog Versi 6 memberikan kemudahan bagi para stakeholder dalam melakukan transaksi atau belanja pemerintah.

Baca Selengkapnya

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Diluncurkan

38 hari lalu

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Diluncurkan

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) meresmikan peluncuran Katalog Elektronik Versi 6.0 pada Kamis, 28 Maret 2024, di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

39 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya

Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Tinggi, Stranas PK KPK Luncurkan Sistem Pengawas E-Katalog

6 Maret 2024

Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Tinggi, Stranas PK KPK Luncurkan Sistem Pengawas E-Katalog

Stranas PK KPK mencatat bahwa sektor pengadaan barang dan/atau jasa pemerintah menjadi ladang praktik korupsi yang tumbuh subur di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kerugian Indofarma Bisa Berdampak ke Bio Farma, Pengamat Ini Dorong untuk Tarik Investor Strategis

1 Februari 2024

Kerugian Indofarma Bisa Berdampak ke Bio Farma, Pengamat Ini Dorong untuk Tarik Investor Strategis

Pengamat BUMN dari UI, Toto Pranoto, mengatakan kondisi PT Indofarma yang merugi bisa berdampak pada kinerja induk perusahaannya, yaitu Bio Farma.

Baca Selengkapnya

Beberkan Intervensi Jokowi ke KPK, Profil Agus Rahardjo Disorot

18 Desember 2023

Beberkan Intervensi Jokowi ke KPK, Profil Agus Rahardjo Disorot

Agus Rahardjo mendapat sorotan setelah ungkapkan Jokowi marah dan lakukan intervensi penyelidikan kasus korupsi e-KTP. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Sudah Terdeteksi di Indonesia, Begini Cara Mencegah Mycoplasma Pneumoniae

8 Desember 2023

Sudah Terdeteksi di Indonesia, Begini Cara Mencegah Mycoplasma Pneumoniae

Selain melakukan swab rapid test, imunisasi, dan mengenakan masker, seseorang dapat menxegah mycoplasma pneumoniae dengan cara berikut.

Baca Selengkapnya

Sosok Agus Rahardjo, Eks Ketua KPK yang Bongkar Intervensi Jokowi di Kasus Setya Novanto

1 Desember 2023

Sosok Agus Rahardjo, Eks Ketua KPK yang Bongkar Intervensi Jokowi di Kasus Setya Novanto

Profil eks Ketua KPK Agus Rahardjo yang sebut adanya intervensi Jokowi di kasus korupsi e-KTP yang menjerat Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 6 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta Terkemuka, Tenggatnya 15 Desember 2023

1 Desember 2023

Rekomendasi 6 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta Terkemuka, Tenggatnya 15 Desember 2023

Lowongan kerja terbuka bagi para job seeker dengan pendidikan minimal SMA dan S1 yang baru lulus (fresh graduate) maupun yang sudah berpengalaman.

Baca Selengkapnya