2022 Adalah Tahun Strategis bagi Bappenas, Ini Lima Sebabnya

Kamis, 2 September 2021 20:29 WIB

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 17 Maret 2021. Rapat tersebut membahas evaluasi kinerja tahun 2020 dan rencana pembangunan tahun 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menuturkan tahun 2022 adalah tahun strategis bagi kementeriannya. Dia menyebutkan lima alasannya.

“Pertama ini adalah masa-masa 3 tahun lagi pembangunan jangka panjang nasional 2005-2025 berakhir dan amanat UU itu sudah dijelaskan apa yang harus dicapai selama 20 tahun,” kata Menteri Suharso saat "Bincang Santai dengan Media" di Jakarta, Kamis 2 September 2021.

Suharso menyampaikan mendekati tahun 2025, pemerintah harus secara bertahap mengambil kesimpulan awal milestone-milestone atau pencapaian yang telah diraih Indonesia selama 20 tahun. Hal tersebut, lanjutnya, dibutuhkan untuk menyusun rencana pembangunan jangka panjang selanjutnya.

Alasan kedua 2022 menjadi penting karena tahun strategis terhadap pandemi COVID-19. Menurut Suharso, pada 2022 ada dua asumsi yakni apakah COVID-19 menjadi pandemi yang berkepanjangan atau justru bisa ditangani oleh seluruh negara-negara di dunia dalam waktu yang bersamaan.

“Kalau kita lihat proyeksi yang dilakukan World Bank, IMF terhadap pertumbuhan ekonomi dunia, semua merasa optimis ada rebound di 2022. Artinya pandemi bisa di-contain atau setidaknya vaccination gap bisa diatasi,” jelas Suharso.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut Suharso menyampaikan pada 2022 Bappenas merupakan tahun dimulainya penyusunan langkah-langkah mencapai Indonesia Emas setelah 100 tahun merdeka pada 2045 nanti.

“Keempat terjadi perubahan luar biasa di dunia internasional, terutama yang kita usung perubahan iklim,” ungkapnya.

Ia menjelaskan perubahan iklim diantisipasi oleh seluruh negara di dunia, terlebih Indonesia sebagai negara kepulauan. Penanganan perubahan iklim tersebut, katanya, harus diperhitungkan secara matang dalam perekonomian Indonesia.

Sedangkan alasan kelima adalah distribusi teknologi yang mengharuskan Indonesia melakukan digitalisasi di berbagai bidang. Karenanya, Indonesia harus menyiapkan infrastruktur dan sumber daya manusia yang memadai. Transformasi digital juga menjadi salah satu strategi transformasi ekonomi Indonesia jangka menengah-panjang.

BACA: Sengkarut Data Bansos, Suharso Ungkap Eselon I Bappenas Dapat Subsidi BLT

Berita terkait

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

5 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

18 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya

Polemik Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

23 hari lalu

Polemik Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

Kabar peleburan KPK dengan Ombudsman menimbulkan polemik. Bappenas membantah tengah membahas peleburan tersebut.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

24 hari lalu

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?

Baca Selengkapnya

ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

26 hari lalu

ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

Peneliti ICW Kurni Ramadhana mengatakan rencana KPK bubar lalu gabung Ombudsman bukan isapan jempol, sudah dibahas di Bappenas.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

27 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.

Baca Selengkapnya

BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

27 hari lalu

BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan terjadi kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

30 hari lalu

Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan

Baca Selengkapnya

Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

34 hari lalu

Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

Heru Budi menyebut Kepulauan Seribu cocok jadi food estate alias lumbung pangan di DKI Jakarta. Berikut hal yang bakal dilakukan Pj Gubernur DKI itu.

Baca Selengkapnya