Bulog Bicara Proyeksi Beras di 2022, Bakal Ada Impor?

Senin, 30 Agustus 2021 12:20 WIB

Pekerja mengoperasikan mesin Rice To Rice untuk mengisi karung beras bantuan PPKM sebelum didistribusikan ke masyarakat di Gudang RTT Bulog, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat, 13 Agustus 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menjabarkan proyeksi pengelolaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) 2022. Saat ini, Budi menyebut rencana kerja tahun depan masih dalam tahap pembahasan antar kementerian dan lembaga terkait.

"Sehingga masih terdapat dinamika dalam penyusunan rencana kerja," kata Budi Waseso dalam rapat bersama Komisi Pangan DPR di Jakarta, Senin, 30 Agustus 2021.

Tapi dalam proyeksi sementara, kata dia, pengadaan dari dalam negeri tahun depan mencapai 1,25 juta ton. Sebaliknya, tidak ada rencana impor.

Kemudian, penyaluran beras mencapai 1,21 juta ton. Dengan persediaan awal di 2021 sebesar 1 juta ton, maka persediaan di akhir 2022 diprediksi masih akan berada di angka 1 juta ton.

Impor beras selalu menjadi isu tahunan. Terakhir, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan pemerintah tidak akan melakukan impor beras hingga Juni 2021.

Advertising
Advertising

"Saya pastikan bahwa sampai bulan Juni 2021 tidak ada beras impor yang masuk ke negara kita Indonesia," kata Jokowi melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat, 26 Maret 2021.

Jokowi menyatakan sudah hampir 3 tahun ini Indonesia tidak mengimpor beras. Meski demikian, dia tak menampik memang ada nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Indonesia dengan Thailand dan Vietnam terkait beras.

Namun, Jokowi hal tersebut semata untuk berjaga-jaga mengingat situasi pandemi Covid-19 masih belum bisa diprediksi.

"Saya tegaskan memang ada MoU dengan Thailand dan Vietnam itu hanya untuk berjaga-jaga mengingat situasi pandemi yang penuh dengan ketidakpastian," kata dia.

Dalam rapat ini, Budi juga memaparkan realisasi impor beras 2010-2020. Dalam data ini, impor beras terakhir dilakukan pada 2018 yaitu sebesar 1,7 juta ton. Setelah itu, tak ada lagi impor beras pada 2019 dan 2020.

Menurut mantan Kepala Bareskrim Polri ini, Bulog memang bisa mengimpor beras untuk CBP sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 1 Tahun 2018. Tapi, kata dia, impor untuk beras CBP baru bisa dilakukan kalau pasokan dalam negeri tidak mencukupi.

Sampai 27 Agustus 2021, cadangan beras Bulog mencapai 1,16 juta ton. Realisasi pengadaan beras lokal 980 ribu ton dan penyaluran CBP hanya 305 ribu ton.

Sehingga, Bulog tetap mengoptimalkan pengadaan beras lokal untuk CBP. "Memperhatikan perhatikan kondisi panen raya dalam negeri dan mencegah anjloknya harga gadah beras di tingkat petani," kata Budi.

Baca Juga: Faisal Basri Ungkap Masalah Pangan: Pemerintah Tak Mau Keluar Ongkos Stabilisasi

Berita terkait

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

15 menit lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

45 menit lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

1 jam lalu

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

Mendag Zulhas bercerita panjang lebar soal alasan merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2024 soal pengaturan impor.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

9 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

10 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

10 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

10 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

11 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

11 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya