Riwayat Restoran Subway yang Bakal Buka di Indonesia Kuartal IV 2021
Reporter
Tempo.co
Editor
Kodrat Setiawan
Selasa, 24 Agustus 2021 13:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan waralaba yang telah berdiri lebih dari 50 tahun, Subway, akan buka di Indonesia pada kuartal IV 2021.
Chief Executive Officer Subway John Chidsey mengatakan, permintaan yang tinggi datang dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Di Indonesia Subway akan bekerja sama dengan PT Sari Sandwich Indonesia, anak perusahaan dari peritel makanan & minuman (F&B), PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MAPB), yang merupakan bagian dari PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI).
“Permintaan kehadiran restoran Subway® yang tinggi datang dari berbagai negara di dunia, termasuk di Indonesia,” kata Chidsey dalam keterangan resmi pada Senin, 23 Agustus 2021.
Subway merupakan brand restoran terbesar di dunia yang menyajikan sandwich, wraps, dan bowls yang disajikan secara segar. Subway sendiri sudah berdiri lebih dari 50 tahun.
Cerita Subway berawal dari 1965. Saat itu Fred DeLuca yang masih menjadi seorang mahasiswa, membutuhkan biaya untuk pendidikannya. Seorang kerabatnya, Dr. Peter Buck, mengajak untuk membuka sebuah toko submarine sandwich dan menyediakan dana investasi awal sebesar $ 1.000.
“Ayo kita buka sebuah toko submarine sandwich,” ujar Dr. Peter Buck saat itu seperti dikutip situs resmi Subway.
Pada tahun yang sama, akhirnya DeLuca dan Buck bekerja sama dan membuka toko submarine sandwich pertama mereka di Bridgeport, Connecticut. Toko itu mereka beri nama dengan Pete’s Super Submarines.
<!--more-->
Pada hari pertama penjualan, Pete’s Super Submarines menjual sebanyak 312 sandwich. Harga rata-rata untuk satu sandwich 49 hingga 69 sen.
Dari bisnis sandwich itu, DeLuca bisa membayar biaya pendidikannya. Tidak hanya itu, DeLuca akhirnya mendapatkan gelar dan menjadi seorang dokter.
Nama Pete’s Super Submarines akhirnya diubah pada 1968 dengan nama Subway®.
DeLuca dan Buck merasa bahwa waralaba adalah cara terbaik untuk memulai pertumbuhan rantai. Pada 1974, restoran waralaba SUBWAY® pertama dibuka di Wallingford, Connecticut.
Pada 1975, SUBWAY® memperkenalkan menu andalannya, Classic BMT, untuk pertama kali. Pada tahun yang sama, SUBWAY® membuka restoran pertama di luar Connecticut, yaitu di Massachusetts.
Pada 1981, jumlah jaringan SUBWAY® meningkat dengan dibukanya restoran ke-200 di Renton, Washington. Satu tahun berselang, SUBWAY® kembali memperlihatkan peningkatan yang mencengangkan dengan membukanya restoran ke-300.
SUBWAY® mencoba melebarkan rantai usahanya ke arena internasional pada 1984, dengan Bahrain menjadi tujuannya. Selain itu, Party Platters dan sandwich SUBWAY® Club diperkenalkan.
<!--more-->
Restoran pertama SUBWAY® di Meksiko, dibuka pertama kali pada 1990. Pada tahun yang sama, rantai usaha SUBWAY® membuka restoran yang ke-5.000 nya di Texas.
Seiring berjalannya waktu, SUBWAY® semakin mengembangkan usahanya dengan membuka restoran waralaba di berbagai negara, seperti Jepang, Arab Saudi, Cina, Kosta Rika, Ekuador, Mesir, Irlandia, Selandia Baru, Spanyol, dan masih banyak lagi.
Walaupun popularitas dari sandwich dan brand terus bertumbuh seiring berjalannya waktu, tetapi nilai dan prinsip utama mereka masih sama. Terdapat 3 nilai dan prinsip utama dari DeLuca dan Buck. Ketiganya yaitu:
- Selalu memberikan layanan yang luar biasa kepada tamu Anda yang berharga;
- Menyediakan item menu dengan kualitas terbaik dengan harga yang terjangkau dan dinikmati semua orang; dan
- Jaga agar biaya pengoperasian tetap rendah dan pastikan Anda memiliki sistem yang bagus dan tidak pernah berhenti meningkatkan.
Nilai dan prinsip utama inilah yang menjadi dasar bagi Subway di seluruh dunia.
FAIRUZ AMANDA PUTRI | BISNIS
Baca juga: Subway Bakal Buka di Jabodetabek Kuartal IV 2021