Begini Cara Warga Laporkan Beras Bansos Rusak Agar Dapat Diganti

Kamis, 12 Agustus 2021 16:01 WIB

Direktur Utama Perum BULOG Budi Waseso (kiri) bersama Menteri Sosial Juliari Batubara (tengah) meninjau truk berisi beras yang akan disalurkan saat peluncuran program bantuan sosial beras BULOG dan Kemensos untuk 10 juta keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPM-PKH) di Komplek Gudang BULOG, Kelapa Gading, Jakarta, Rabu, 2 September 2020. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Perusahaan Umum Bulog Budi Waseso alias Buwas memastikan akan segera mengganti beras bantuan sosial atau beras bansos PPKM yang diterima warga dalam kondisi rusak. Bulog sebelumnya memperoleh laporan dari sejumlah warga di Pandeglang tentang kerusakan beras.

“Begitu dilaporkan rusak, kami langsung ganti. Tidak usah menunggu pengecekan,” ujar Buwas di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis, 12 Agustus 2021.

Adapun masyarakat yang menerima beras bantuan rusak dapat langsung melapor melalui pihak penyalur, seperti RT/RW atau langsung ke PT Pos Indonesia (Persero). Petugas di lapangan akan mengecek apakah pelapor benar-benar merupakan pihak penerima bantuan lewat pencocokan data keluarga penerima manfaat (KPM).

PT Pos sebagai transporter memiliki aplikasi khusus yang menyimpan data penerima bantuan berupa KTP, kartu keluarga, hingga foto saat penerima tersebut mengambil bantuan. Selanjutnya, PT Pos akan membuat berita acara kepada Bulog. Bulog pun akan segera mengganti beras warga yang rusak setelah mendapatkan laporan.

Di saat bersamaan, beras rusak akan ditarik oleh Bulog dan diperiksa di laboratorium. “Ini untuk memastikan apakah beras rusak dari Bulog atau bukan, beras baru atau lama. Atau bisa juga tertukar. Kalau tertukar, saya akan menelusuri tertukarnya di mana,” kata Buwas.

Advertising
Advertising

Sejumlah warga di Pandeglang, Banten, sebelumnya melaporkan beras yang mereka terima menggumpal. Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Faizal Rochmad beras itu terkena tetesan air hujan saat petugas memindahkan karung dari truk.

“Dalam perpindahan perpindahan dari truk ke satu titik itu, pada saat itu hujan. Jadi ada tiga karung kena tetesan air hujan. Jadi bukan semuanya. Itu terjadi hanya saat perpindahan barang dengan truk,” ujar Faiza.

Total bantuan yang disalurkan kepada warga di Pandeglang sebanyak 464 paket. Dari seluruh paket itu, tiga di antaranya telah ditarik dan 463 sisanya dipastikan berada dalam kondisi aman dan layak konsumsi saat diterima oleh warga. Bulog, kata Faizal, telah mengganti tiga paket beras bansos warga yang rusak.

Baca: Beras Bansos PPKM Menggumpal, Bulog dan PT Pos Sebut karena Tetesan Air Hujan

Berita terkait

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

9 jam lalu

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo buka suara soal naiknya harga beras merek SPHP.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

18 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

1 hari lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

2 hari lalu

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan penyerapan jagung dari petani hingga kini masih terkendala.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

2 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

2 hari lalu

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

10 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

11 hari lalu

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

11 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

12 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya