UNESCO Minta Proyek TN Komodo Disetop, Ini Pesan Susi untuk Sandiaga

Selasa, 3 Agustus 2021 12:33 WIB

Indonesia Indicator menempatkan nama Susi Pudjiastuti di posisi kedua dalam daftar perempuan paling berpengaruh di Twitter tahun 2021 yang dirilis untuk memperingati Hari Kartini. Cuitan Susi yang terpopuler diunggah pada 12 Juni 2020 saat ia memberikan komentar soal judul berita terkait kapal asing. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta – Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, memberikan pesan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tentang pengembangan Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur. Susi berharap Sandiaga memiliki pemikiran yang berbeda.

“Dear Pak Sandi @sandiuno ..you had been traveled & living abroad .. you have seen manything.. I believe you also see we have to do differently in this Komodo issues… (Pak Sandi yang terhormat, Anda telah bepergian dan tinggal di luar negeri. Anda telah melihat banyak hal. Saya percaya Anda juga melihat bahwa kita harus melakukan hal yang berbeda dalam masalah Komodo ini, kata Susi dalam akun Twitter pribadinya, @susipudjiastuti, Selasa, 3 Agustus 2021.

Susi percaya bahwa Sandiaga memiliki pikiran dengan wawasan yang sangat luas. Karena itu, Sandiaga, kata dia, akan memiliki pemikiran yang berbeda soal pengembangan Taman Nasional Komodo ketimbang yang direncanakan sebelumnya.

Your worls boarded mind should make things different, (pikiran Anda yang berwawasan dunia harus membuat segalanya berbeda),” kata Susi.

UNESCO meminta proyek infrastruktur disetop karena berpotensi memberikan dampak terhadap nilai universal luar biasa atau outstanding universal value (OUV). Pemberhentian dilakukan sampai pemerintah menyerahkan revisi amdal yang akan ditinjau oleh Uni Internasional untuk Konservasi Alam (International Union for Conservation of Nature, IUCN).

Advertising
Advertising

Adapun Sandiaga menjamin pengembangan Taman Nasional Komodo akan mempertimbangkan kajian dampak dan analisis bagi lingkungan. Sandiaga mengatakan proyek-proyek infrastruktur di kawasan wisata prioritas tersebut mengutamakan kelanjutan ekosistem komodo.

<!--more-->

“Pada akhirnya tujuannya mengarahkan kita pada Taman Nasional Komodo yang dikelola dengan penuh kehati-hatian agar biodiversity dan eksositem tidak terganggu,” ujar Sandiaga.

Sandiaga melanjutkan, kementeriannya akan berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ihwal evaluasi terhadap analisis dampak lingkungan atau amdal. Selanjutnya, Sandiaga menyebut bakal mengadakan pertemuan dengan UNESCO untuk menindaklanjuti surat permintaan penghentian proyek sementara itu.

Dia menduga ada sedikit perbedaan informasi dari surat UNESCO yang berkembang di masyakarat dan catatan dari Komite tersebut kepada pemerintah. “Karena yang berkembang ini kemungkinan sedikit berbeda dengan apa yang jadi catatan kita terhadap meeting yang terjadi di UNESCO, termasuk soal outstanding universal value tentang rencana strategis pemerintah, kerugian, dan sebagainya,” ujar Sandiaga.

Sandiaga berujar, sejauh ini pemerintah akan tetap mengembangkan pariwisata Labuan Bajo dengan peta pariwisata yang telah disusun. Menurut dia, akan ada kawasan terbatas yang termasuk area ecotorusim dan kawasan yang bisa dikunjungi secara masif oleh wisatawan.

BACA: Pastikan Labuan Bajo Tetap Jadi Lokasi G20 2022, Sandiaga: Harus Kita Wujudkan

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

3 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

3 hari lalu

10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

Indonesia berpotensi menambah daftar geopark yang masuk jejaring UNESCO

Baca Selengkapnya

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

5 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

5 hari lalu

Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

Ada sejumlah hati penting tentang buku dan literasi. Di tingkat internasional, ada hari buku sedunia setiap 23 April

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

6 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

6 hari lalu

5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.

Baca Selengkapnya

Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

9 hari lalu

Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

18 Geopark di Cina dan Eropa Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geopark Baru

16 hari lalu

18 Geopark di Cina dan Eropa Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geopark Baru

Geopark apa saja yang termasuk dalam 18 geopark yang ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark baru

Baca Selengkapnya

Penetapan dan Kriteria UNESCO Global Geopark

16 hari lalu

Penetapan dan Kriteria UNESCO Global Geopark

UNESCO Global Geopark merupakan kawasan geografis yang memiliki signifikansi geologi internasional

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

17 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya