Menteri Perdagangan Ungkap Penyebab Kenaikan Harga Cabai dan Bawang

Selasa, 27 Juli 2021 10:35 WIB

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi (tengah) bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kedua kiri) berbincang dengan pedagang sayur saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 13 April 2021. Dalam kunjungan kerjanya di Bandung, Menteri Perdagangan berkesempatan memantau harga kebutuhan pokok pada hari pertama puasa di Pasar Kosambi dan Pasar Sederhana. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Jakarta - Harga cabai dan bawang sedang mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Menteri Perdagangan Muhammad Lutif membeberkan sejumlah penyebab di balik kenaikan harga ini.

Untuk cabai, kenaikan harga disebabkan oleh cuaca ekstrem di beberapa sentra produksi seperti di Jawa Timur. Dalam tiga minggu terakhir, Lutfi menyebut panas yang cukup tinggi merontokkan bunga cabai.

"Sehingga menyebabkan masa panen tertunda," kata Lutfi dalam keterangan tertulis pada Senin, 26 Juli 2021.

Meski demikian, Mendag menyebut pasokan cabai akan kembali normal pada Agustus 2021 mendatang. Informasi ini merujuk dari keterangan Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia (AACI) Wilayah Jawa Timur.

Sedangkan untuk bawang merah, Lutfi menyebut kenaikan harga terjadi akibat tertundanya musim tanam di daerah sentra produksi. Akan tetapi, Ia menyebut harga akan mulai kembali turun pada Agustus 2021.

Advertising
Advertising

"Karena adanya potensi panen di beberapa sentra produksi seperti Brebes, Solok, Bima, Probolinggo, dan Nganjuk," kata Lutfi, mengutip perkiraan dari Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI).

Adapun rincian kenaikan harga tertuang dalam laporan per 23 Juli 2021 yang sudah diterima Lutfi. Untuk wilayah Jawa–Bali dibanding pekan sebelumnya, harga rata-rata cabai merah keriting naik 12,6 persen menjadi Rp 27.000 per kg. Harga tertinggi di DKI Jakarta Rp 35.200 kg dan terendah di Jawa Tengah Rp 21.700 per kg.

Sementara harga rata-rata cabai merah besar naik 12,3 persen menjadi Rp 26.300 per kg. Harga tertinggi di DKI Jakarta Rp 37.100 per kg dan terendah di Bali Rp 14.400 per kg.

Selanjutnya, harga rata-rata bawang merah naik 8,2 persen menjadi Rp 32.900 per kg. Harga tertinggi di DKI Jakarta Rp 37.500 per kg dan terendah di DI Yogyakarta Rp 28.750 per kg.

Secara nasional, kondisinya juga hampir sama. Harga rata-rata cabai keriting naik 5,5 persen menjadi Rp 38.500 per kg, cabai merah besar naik 9,7 persen menjadi Rp 37.300 per kg, dan bawang merah naik 3,7 persen menjadi Rp 33.300 per kg.

BACA: Cara Mendag Mempertahankan Kinerja Positif pada Neraca Perdagangan

FAJAR PEBRIANTO

Berita terkait

Revisi Permendag Soal Impor Berlaku Hari Ini, Mendag Zulhas Klaim Tidak Ada Masalah Lagi

2 hari lalu

Revisi Permendag Soal Impor Berlaku Hari Ini, Mendag Zulhas Klaim Tidak Ada Masalah Lagi

Permendag 36/2023 tentang Pengaturan Izin Impor pernah mendapat protes dari berbagai kalangan.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

7 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

8 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menepis isu pelarangan operasional warung madura selama 24 jam.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

23 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tomat Rp 40 Ribu, Ini Tanggapan Menteri Zulhas

28 hari lalu

Tomat Rp 40 Ribu, Ini Tanggapan Menteri Zulhas

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas menanggapi soal harga tomat yang mencapai Rp 40.000 per kilogram

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

30 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Gandeng Kepolisian untuk Jaga Stabilitas Bahan Pokok Momen Lebaran 2024

43 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Gandeng Kepolisian untuk Jaga Stabilitas Bahan Pokok Momen Lebaran 2024

Menteri Perdagangan atau Mendag Zulkifli Hasan menggandeng Kepolisian untuk menjaga stabilitas bahan pokok selama Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

46 hari lalu

Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan presiden terpilih Pilpres 2024 melihat perkembangan pembangunan IKN pada Senin, 18 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

51 hari lalu

Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

LPM FEB UI meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura. Perhelatan konser dua bintang dunia tersebut tembus Rp 11 T.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Tunda Pelaksanaan Permendag 36/2023, Soal Apa? Begini Bunyinya

51 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Tunda Pelaksanaan Permendag 36/2023, Soal Apa? Begini Bunyinya

Mendag Zulkifli Hasan nyatakan Permendag 36/2023 akan ditunda sebagian. Ini peraturan soal apa? Begini bunyi aturannya.

Baca Selengkapnya