Dorong Digitalisasi, Ini Deretan Bank yang Tutup Sejumlah Kantor Cabang Miliknya

Jumat, 23 Juli 2021 07:01 WIB

Nasabah tengah melihat rumah tinggal pada layar komputer di Bank BTN, Jakarta, Jumat, 18 September 2020. Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) memastikan program Tapera bisa mulai berjalan pada awal 2021. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 dan perkembangan teknologi digital belakangan mendorong sejumlah bank menutup kantor cabang miliknya. Perbankan lantas mendorong optimalisasi teknologi untuk memenuhi kebutuhan nasabahnya.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan atau OJK per April 2021, jumlah kantor cabang perbankan tercatat sebayak 29.780 unit. Jumlah tersebut berkurang 1.232 unit dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan menilai dengan adanya pandemi Covid-19 membuat perbankan mengalihkan transaksi konvensional ke transaksi berbasis digital. “Di samping adanya tuntutan persaingan, bank pun lebih efisien,” ujar Trioksa ketika dihubungi, Rabu, 21 Juli 2021.

Ia memperkirakan jumlah kantor cabang fisik akan semakin berkurang dan perbankan pun akan sangat selektif jika ingin membuka cabang fisik baru. Bank - bank besar pun akan memperkuat digitalisasi dalam layanan perbankan.

Berikut ini adalah daftar sejumlah bank yang menutup kantor cabangnya.

Advertising
Advertising

1. Bank Mandiri

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk selama masa pandemi Covid-19 telah menutup 92 kantor cabang di Tanah Air. Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rudi As Atturidha menjelaskan, perseroan secara berkala menutup operasional kantor cabang sementara sebagai bentuk upaya mencegah terjadinya kerumunan dan menekan laju penyebaran Covid-19.

Kantor cabang yang ditutup tersebut khususnya yang berada di wilayah yang berada di zona merah atau hitam Covid-19. "Langkah optimalisasi kantor cabang dan pemanfaatan digitalisasi perbankan sesuai dengan rencana bisnis tahun 2021 periode revisi yang sudah disampaikan ke OJK, Bank Mandiri telah melakukan penutupan 92 kantor cabang," kata Rudi ketika dihubungi, Rabu, 21 Juli 2021.

Lebih jauh Rudi memaparkan, penutupan sejumlah kantor cabang selain telah melalui pertimbangan matang, juga setelah memperhatikan faktor lokasi yang saling berdekatan. Selain itu, bank memperhatikan tingkat penetrasi teknologi digital di lokasi tersebut.

Hingga 30 Juni 2021, tercatat jaringan Kantor Bank Mandiri berjumlah 2.426 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari angka itu terdiri atas 140 kantor cabang, 2.220 kantor cabang pembantu dan 66 kantor kas.

Berita terkait

Luncurkan Peta Jalan BPR dan BPRS, OJK Dorong Penguatan Pemodalan

6 menit lalu

Luncurkan Peta Jalan BPR dan BPRS, OJK Dorong Penguatan Pemodalan

Untuk penguatan BPR dan BPRS OJK membuka peluang bagi BPR dan BPRS untuk memperluas akses pemodalan lewat penawaran di pasar modal dan mendorong konsolidasi

Baca Selengkapnya

BRI Peduli Salurkan Bantuan CSR di SDN Gunung Geulis

7 jam lalu

BRI Peduli Salurkan Bantuan CSR di SDN Gunung Geulis

BRI Peduli selaku payung program TJSL perusahaan, terus berupaya dan berkontribusi dalam mendorong kualitas pendidikan di Indonesia

Baca Selengkapnya

50 Jurnalis Peroleh Beasiswa S2 dari BRI

7 jam lalu

50 Jurnalis Peroleh Beasiswa S2 dari BRI

Para jurnalis tersebut telah melewati berbagai proses seleksi

Baca Selengkapnya

BRI dan Telkomsel Berkolaborasi, Hadirkan Ekosistem Finansial dan Digital

8 jam lalu

BRI dan Telkomsel Berkolaborasi, Hadirkan Ekosistem Finansial dan Digital

Kolaborasi diharapkan dapat semakin meningkatkan kesejahteraan karyawan kedua perusahaan, pelanggan, dan nasabah

Baca Selengkapnya

Terkini: Elon Musk Bicara soal PLTS di World Water Forum, Jokowi Bakal Meninggalkan Utang Terbesar Pascareformasi?

11 jam lalu

Terkini: Elon Musk Bicara soal PLTS di World Water Forum, Jokowi Bakal Meninggalkan Utang Terbesar Pascareformasi?

Pemilik sekaligus CEO Tesla Inc. dan SpaceX, Elon Musk, menilai PLTS bisa menjadi salah satu solusi untuk menyelesaikan krisis ketersediaan air global

Baca Selengkapnya

Menteri perdagangan Zulkifli Hasan Dorong APEC Adopsi Digitalisasi di Industri Rantai Pasok

11 jam lalu

Menteri perdagangan Zulkifli Hasan Dorong APEC Adopsi Digitalisasi di Industri Rantai Pasok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendorong kerja sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) dengan mengadopsi teknologi digital di industri rantai pasok

Baca Selengkapnya

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

1 hari lalu

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

Yusuf Mansyur mengklaim investasi syariah paytren tidak menjadi tempat pencucian uang, dia tidak tergoda dengan uang yang dianggap tidak benar

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

1 hari lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

OJK Sebut belum Terima Permohonan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat

2 hari lalu

OJK Sebut belum Terima Permohonan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan belum menerima permohonan merger BTN Syariah dan Bank Muamalat.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Alasan Kredit Macet di BPR

2 hari lalu

OJK Ungkap Alasan Kredit Macet di BPR

OJK mengungkap alasan yang menyebabkan angka kredit macet yang tinggi pada Bank Perekonomian Rakyat (BPR).

Baca Selengkapnya