Hadapi Skenario Terburuk, Luhut Ungkap Impor Obat Covid dari India sampai Cina

Kamis, 15 Juli 2021 16:49 WIB

Luhut Binsar Pandjaitan yang dijuluki sebagai Menteri Segalanya ini, bukan hanya sekali merangkap sejumlah jabatan. Sebelumnya Luhut ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi pimpinan sementara di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), menggantikan Edhy Prabowo yang diciduk KPK. REUTERS/Darren Whiteside

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 Luhut Binsar Pandjaitan membeberkan stok hingga impor obat-obatan Covid-19 dari sejumlah negara. Obat-obatan ini diimpor demi menghadapi skenario terburuk, yaitu 60 ribu kasus aktif per hari.

"Kalau 60 ribu atau lebih sedikit, kami masih cukup oke. Kami tidak berharap sampai 100 ribu, tapi itu pun kami sudah rancang sekarang kalau sampai terjadi," kata Luhut dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 15 Juli 2021.

Stok Obat

Ada 8 jenis obat yang di paparan Luhut yang diurutkan berdasarkan jumlah stok yang ada dibandingkan kebutuhan. Dari 8 jenis tersebut, stok 4 obat sudah melampaui 100 persen alias surplus hingga akhir Juli 2021.

1. Multivitamin:
Estimasi kebutuhan (9,4 juta), total stok sampai dengan akhir Juli 2021 (64,1 juta), sehingga kapasitas stok (679 persen).

Advertising
Advertising

2. Azythromycin
Estimasi kebutuhan (1,7 juta), total stok (9,1 juta), kapasitas stok (518 persen).

3. Ivermectin
Estimasi kebutuhan (2 juta), total stok (7,8 juta), kapasitas stok (386 persen).

4. Oseltamivir
Estimasi kebutuhan (4,9 juta), total stok (6,2 juta), kapasitas stok (125 persen).

<!--more-->

Selanjutnya, ada 4 obat yang masih di bawah 100 persen alias defisit hingga akhir Juli 2021.

5. Favipiravir
Estimasi kebutuhan (19,8 juta), total stok (6,8 juta), sehingga kapasitas stok (35 persen).

6. Remdisivir
Estimasi kebutuhan (1,9 juta), total stok (326 ribu), sehingga kapasitas stok (17 persen).

7. Tocilizumab
Estimasi kebutuhan (70 ribu), total stok (2.800), sehingga kapasitas stok (4 persen).

8. Intravenous immune globilon (IVIG)
Estimasi kebutuhan (1,4 juta), total stok (70 ribu), sehingga kapasitas stok (5 persen).

Impor Obat

Untuk memenuhi defisit obat tersebut. Pemerintah mengimpor dari beberapa negara. "Kami carter pesawat untuk bawa obat," kata Luhut.

Untuk Tocilizumab dan IVIG, pemerintah mendorong produsen global seperti Actemra-Roche dan yang lain untuk memprioritaskan suplai produk mereka ke Indonesia. Selain itu, ada juga alternatif suplai dari produsen lain di Cina melalui jalur Special Access Scheme (SAS) dan donasi.

Sementara untuk Remdesivir, pemerintah mengimpor dari India, Bangladesh, Mesir, dan Cina. Para produsen juga diharapkan menambah kuota impor mereka untuk Indonesia.

Terakhir untuk kebutuhan Favipiravir, kata Luhut, pemerintah mempercepat dan menambah produksi dalam negeri. Selain itu, pemerintah juga mendorong distribusi obat secara merata antar daerah untuk mencegah kekosongan.

Baca: Luhut Sebut Jokowi Perintahkan Kementerian Buka Tempat Diklat jadi Lokasi Isoman

Berita terkait

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

18 jam lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

19 jam lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

20 jam lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

22 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

23 jam lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

1 hari lalu

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

Bea Cukai memberi tips agar tak terkena sanksi denda saat bawa barang belanja dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya