Ketua DPR RI Puan Maharani saat menyampaikan pidato dalam rapat paripurna ke-17 masa persidangan V tahun 2020-2021 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Mei 2021. Rapat Paripurna tersebut beragendakan mendengarkan pidato ketua DPR RI dalam rangka pembukaan masa persidangan V tahun 2020-2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
TEMPO.CO, Jakarta-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani mengucapkan selamat atas penyelenggaraan Musyawarah Nasional VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Puan pun mendorong Kadin untuk turut merumuskan program penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihannya.
"Selamat menyelenggarakan Munas Kadin. Kadin harus jadi bagian dari solusi kemajuan ekonomi Indonesia," kata Puan Maharani dalam keterangan tertulis, Rabu, 30 Juni 2021.
Puan berharap Kadin terus hadir menjadi bagian dari solusi. Khususnya, kata dia, dalam pemulihan ekonomi nasional yang terdampak pandemi Covid-19.
Politikus PDI Perjuangan ini juga meminta Kadin terus berinovasi dan pantang menyerah, sehingga menjadi bagian dari kekuatan besar yang mendorong bangkitnya ekonomi nasional.
"Kadin saya harap dapat terus menjadi mitra pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional, terutama UMKM," ujar Puan.
Selain pemulihan ekonomi, Puan meminta Kadin lebih berperan aktif membantu pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Ia mengatakan percepatan vaksinasi sangat penting demi segera tercapainya kekebalan komunal, pengendalian pandemi Covid-19, serta pemulihan ekonomi. <!--more--> Munas Kadin berlangsung di Kendari, Sulawesi Tenggara, sejak 30 Juni hingga 1 Juli 2021. Kendati begitu, pemilihan ketua umum Kadin telah terpilih sebelum gelaran Munas itu dibuka. Ketua Umum Kadin Rosan P. Roeslani dan dua calon penggantinya, Arsyad Rasyid dan Anindya Bakrie telah bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Senin lalu, 28 Juni 2021.
Arsyad Rasyid dinyatakan menjadi ketua umum, sedangkan Anindya Bakrie menjadi ketua dewan pertimbangan. Sebelumnya, persaingan menjelang Munas Kadin sempat memanas dengan adanya dugaan keterlibatan instansi pemerintah mendukung salah satu calon.
