TEMPO.CO, Jakarta -Peserta Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri atau Munas Kadin Indonesia ke VIII yang dilaksanakan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menjalani rapid test antingen, untuk memastikan bebas dari Covid-19.

Peserta Munas Kadin menjalani rapid test antigen di depan Hotel Claro Kendari yang disediakan tiga tenda. Peserta mulai menjalani uji usap sejak 29 Juni 2021.

Hasil negatif rapid test antigen merupakan syarat utama peserta Munas masuk ke dalam Hotel Claro Kendari sebagai salah satu lokasi hotel utama pelaksanaan Munas.

Setiap peserta Munas Kadin ketika hendak masuk ke dalam hotel dilakukan pemeriksaan hasil tes antigen dan mengukur suhu tubuh serta menggunakan hand sanitizer.

Selain itu, pihak keamanan dari kepolisian melakukan pengawasan dengan ketat di area hotel tersebut.

Sejumlah pengurus Kadin Indonesia mulai terlihat di hotel Claro salah satunya Calon Ketua Umum sekaligus Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Daerah Anindya Bakrie, Wakil Ketua Umum Bidang Makanan Olahan dan Industri Peternakan Kadin Indonesia Juan Permata Adoe.

Pembukaan Munas Kadin Indonesia ke VIII akan dilaksanakan di pelataran Masjid Al Alam Kendari yang dijadwalkan pukul 16.00 Wita sampai pukul 18.00 Wita yang rencananya dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi.

Sebelumnya, Perwakilan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Gorontalo, Ridwan Bobihoe, dinyatakan positif Covid-19 setibanya di Makassar setelah melakukan perjalanan dari Gorontalo. Ridwan sedianya mengikuti Munas Kadin hari ini.<!--more-->

“Hasil tes PCR saya tadi pagi menyatakan saya positif Covid-19. Saya masih menunggu keputusan panitia (Munas Kadin) akan diisolasi di mana. Sekarang saya belum tahu tempatnya,” ujar Ridwan saat dihubungi Tempo, Rabu, 30 Juni.

Ridwan melakukan perjalanan dari Gorontalo tujuan Makassar menggunakan pesawat Lion Air pada Selasa pagi, 29 Juni. Sebelum naik pesawat, ia menjalani tes swab antigen dengan hasil negatif Covid-19.

Setelah tiba di Makassar pada Selasa siang, Ridwan kembali mengecek kondisi kesehatannya dengan tes swab PCR di salah satu rumah sakit Islam. Tes ini dilakukan sebagai syarat sebelum ia melanjutkan perjalanan ke lokasi Munas Kadin di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sesuai jadwal, seharusnya Ridwan berangkat ke Kendari pada Rabu siang.

Selama di Makassar, Ridwan mengatakan sempat berkontak dengan peserta Munas Kadin dari provinsi lainnya. “Karena kami kan menginap bersama di hotel,” ujarnya.

Ridwan mengaku saat ini kondisinya sehat. Ia tidak mengalami gejala apa pun, seperti demam atau batuk.

Seorang sumber Tempo di lingkungan petinggi Kadin Indonesia menyatakan empat orang peserta Munas Kadin yang telah tiba di Kendari juga dinyatakan positif Covid-19. Informasi itu dilengkapi bukti hasil tes swab PCR yang dikeluarkan oleh rumah sakit swasta di Makassar.

"Satu orang di antaranya pengurus yang sudah tiba di Kendari," kata sumber itu.

Munas Kadin berlangsung selama dua hari, mulai 30 Juni hingga 1 Juli 2021. Munas ini rencananya dihadiri Presiden Jokowi. "Kami menghadap Presiden melaporkan persiapan Munas Kadin tanggal 30 Juni sampai 1 Juli di Kendari. Insya Allah, Presiden menyampaikan akan hadir di Kendari," kata Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani dalam konferensi pers, Senin, 28 Juni lalu.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | ANTARA