Gotix dan Polda Metro Jaya Buka Sentra Vaksinasi Covid-19 di Kemayoran

Minggu, 27 Juni 2021 15:26 WIB

Petugas medis menyuntikan vaksinasi COVID-19 dalam program "Serbuan Vaksinasi" di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 26 Juni 2021. Pemprov DKI Jakarta bekerjasama dengan TNI menggelar vaksinasi massal bagi masyarakat umum yang ber-KTP DKI Jakarta guna mendukung pemerintah pusat merealisasikan 2 juta vaksinasi di bulan Agustus untuk mencapai "herd immunity". TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - GoTix sebagai bagian dari LOKET dan salah satu layanan Gojek, bekerja sama dengan Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya atau Polda Metro Jaya membuka Sentra Vaksinasi Covid-19 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Ahad, 27 Juni 2021.

Sentra Vaksinasi Covid-19 tersebut diperuntukkan bagi masyarakat umum, termasuk pelaku UMKM di antaranya mitra usaha ekosistem Gojek. Dilengkapi dengan 40.000 dosis vaksin Sinovac dengan pemberian dosis pertama berlangsung pada tanggal 26-27 Juni 2021, program Sentra Vaksinasi ini menyasar 20.000 warga di enam wilayah yakni Jakarta dan sekitarnya, yaitu Depok, Tangerang Kota, Tangerang Selatan, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi.

“Senang sekali hari ini GoTix dapat mewakili ekosistem Gojek untuk melanjutkan dukungan kami terhadap percepatan program vaksinasi melalui kerja sama pendirian Sentra Vaksinasi COVID-19 dengan Polda Metro Jaya," ujar Head of GoTix, Tubagus Utama, dalam keterangan tertulis, Ahad, 27 Juni 2021.

Menurut dia, Gojek dan ekosistemnya juga telah secara proaktif berpartisipasi mendukung pemerintah dalam mempercepat program vaksinasi Covid-19, antara lain dengan melakukan beragam sosialisasi dan edukasi mengenai program vaksinasi nasional melalui layanan GoMed.

Selain itu, menyediakan pengecekan kesiapan vaksinasi COVID-19 bagi pengguna aplikasi Gojek, hingga melakukan kerja sama dengan pemerintah pusat maupun daerah, serta pihak swasta lain untuk menghadirkan kegiatan vaksinasi bagi masyarakat umum, mitra driver, dan mitra usaha ekosistem Gojek di berbagai kota di Indonesia.

Advertising
Advertising

Pada peluncuran Sentra Vaksinasi COVID-19 pagi ini di salah satu lokasi di JIEXPO Kemayoran, Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya (Kapolda) Irjen Muhammad Fadil Imran mengatakan kolaborasi ini sejalan dengan amanat Presiden RI Joko Widodo agar dapat mencapai target vaksinasi 7,5 juta warga DKI Jakarta bulan Agustus 2021 nanti.

"Kolaborasi seperti ini saya harapkan dapat terus kita kembangkan sehingga permasalahan-permasalahan seperti kerumunan dan waktu antri dapat diminimalisir dan semakin banyak masyarakat yang terjangkau melalui program vaksinasi,” ujar Fadil.

Pada kesempatan yang sama Kapolda langsung menyaksikan seluruh proses vaksinasi di lokasi JIEXpo yang hari ini menyasar 10.500 penerima vaksinasi dengan melibatkan 300 tenaga kesehatan (nakes).

Adapun LOKET, saat ini telah menjadi mitra resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebagai platform pendaftaran dan penjadwalan vaksinasi COVID-19 di Indonesia. Kerja sama ini diklaim membantu sebanyak lebih dari 130 sentra vaksinasi dan lebih dari 200 ribu peserta vaksinasi melakukan registrasi dan penjadwalan daring.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

17 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

3 hari lalu

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

Ada beberapa cara tutup akun Gojek yang bisa dilakukan. Penutupan akun bisa dilakukan apabila Anda berencana mengganti layanan. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

9 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya