Bank KEB Hana dan LINE Luncurkan LINE Bank, Bidik Pembiayaan Konsumer Gen Z?
Reporter
Bisnis.com
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Selasa, 15 Juni 2021 11:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Compliance Director Bank KEB Hana Indonesia, Bayu Wisnu Wardhana buka-bukaan soal rencana LINE Bank nanti akan berfokus pada pembiayaan konsumer di Tanah Air. LINE Bank adalah nama produk digital bank yang dirilis oleh Bank KEB Hana Indonesia.
"Perseroan menargetkan nasabah baru, penghimpunan dana pihak ketiga serta kredit konsumsi dengan LINE Bank ini," kata Bayu, Jumat, 11 Juni 2021.
Dengan semakin ketatnya kompetisi bank digital akhir-akhir ini, Bayu optimistis kehadiran LINE Bank bakal mempercepat pertumbuhan nasabah baru, dana masyarakat baru serta coverage atau cakupan yang lebih luas.
"Juga lebih mudah membidik pengguna sosial media LINE sebagai nasabah bank," tutur Bayu. KEB Hana Indonesia menganggarkan dana Rp 150 miliar untuk pengembangan teknologi informasi tahun ini.
Dalam merilis LINE Bank di Indonesia, Bank KEB Hana bekerja sama dengan LINE Corporation dan LINE Financial Asia. LINE Bank mulai beroperasi di Tanah Air pada 10 Juni 2021 dan Indonesia menjadi pasar ketiga bank tersebut, menyusul keberhasilan di Thailand dan Taiwan.
Seperti telah diketahui, kerja sama strategis antara Bank Hana dan LINE telah dimulai pada Oktober 2018, ketika LINE Financial Asia mengakuisisi 20 persen kepemilikan Bank Hana melalui perjanjian penyertaan modal.
<!--more-->
Kerja sama ini menjadi awal terbentuknya layanan perbankan digital asing pertama, yang merupakan hasil kolaborasi antara bank dengan perusahaan teknologi raksasa.
Direktur Utama Bank KEB Hana Indonesia Jong Jin Park mengatakan LINE Bank hadir di industri keuangan Indonesia untuk menyediakan layanan perbankan digital yang nyaman dan mudah digunakan. Hal ini bisa terwujud dengan digabungkannya pengetahuan keuangan Hana Bank dengan keahlian LINE sebagai perusahaan teknologi terkemuka di Asia.
"LINE Bank akan menyediakan berbagai produk keuangan dan layanan fintech yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingan nasabah kami,” kata Jong Jin Park.
Sementara itu, Chief Operating Officer LINE Financial Asia, Young Eun Kim, menjelaskan, LINE Bank berupaya untuk memberikan layanan keuangan kepada segmen pelanggan nasabah yang lebih luas. Pelanggan yang dituju termasuk di antaranya adalah Gen-Z yang merupakan mayoritas pengguna LINE .
Young Eun Kim menyebutkan permintaan akan transformasi digital di industri perbankan berkembang secara pesat di seluruh dunia. Dengan karakteristik geografis Indonesia yang unik, transformasi digital mampu menghadirkan layanan perbankan langsung ke telepon seluler nasabah.
Dengan begitu, layanan tersebut bisa meningkatkan ketersediaan, keterhubungan serta kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses layanan perbankan. "Kami akan melakukan yang terbaik melalui kerja sama LINE dan Bank Hana, agar masyarakat Indonesia dapat menggunakan LINE Bank dan menikmati layanan keuangan yang lebih nyaman," ucapnya.
BISNIS
Baca: Transformasi Digital, OJK: Bank Tutup 3.074 Kantor Cabang Sejak 2015