Antre Berjam-jam BTS Meal McDonalds, Curhat Ojek Online: Rugi Waktu

Rabu, 9 Juni 2021 15:45 WIB

Seorang ARMy menunjukan paper bag limited edition dari paket Menu BTS Meal yang didapat melalu belanja secara online di gerai McDonald's, di rumahnya di Jakarta Timur, 9 Juni 2021. Menu BTS Meal hanya bisa dipesan secara drive thru dan delivery. Hal itu dilakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19 dan menghindari kerumunan di toko. TEMPO/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Jakarta - Pengemudi ojek dalam jaringan (daring) mengaku butuh waktu lebih dari dua jam untuk mengantre promo Bangtan Boys atau BTS Meal di McDonalds Artha Gading, Jakarta Utara, Rabu 9 Juni 2021.

Seperti diungkapkan Abu Rafif, pengemudi ojek online yang mengaku rugi waktu karena harus menunggu antrean sampai lebih dari dua jam untuk mengambil pesanan penggemar BTS atau BTS Army, di lokasi tersebut.

"Mengantre dari jam 11.00 baru sekarang (13.13 WIB) dapatnya, rugi waktu dua jam soalnya," kata Abu saat ditemui wartawan di Jakarta, Rabu 9 Juni 2021.

Ia mengaku mendapat pesanan tersebut saat sedang mangkal di Mal Kelapa Gading.

"Dari MKG, lagi mangkal tiba-tiba ada pesanan masuk dibawa ke sini. Dari jam 11.00 pak. Tapi diarahkan ke mari," kata dia.

Keramaian di McDonalds tersebut disebabkan adanya paket BTS (Bangtan Boys) Meals yang dihargai Rp 54.000.

Untungnya, pengemudi tidak mendapat komplain dari pelanggan kalau lama mengantre. Sebab, mereka sudah mengantisipasinya dengan memberi tahu lebih dulu kalau antreannya panjang.

"Kalau bakal lama begini, kami sih sudah bilang lebih dulu," kata Abu.

<!--more-->

Pantauan ANTARA, sempat terjadi kerumunan di McDonalds Artha Gading hingga menyebabkan kemacetan di Jalan Boulevard Artha Gading.

Akibat peristiwa tersebut, petugas gabungan dari Kepolisian Sektor Kelapa Gading, Suku Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja membubarkan kerumunan tersebut.

Petugas juga tidak mengizinkan lagi pengunjung masuk dengan alasan restoran McDonalds Artha Gading ditutup untuk sementara waktu.

Satpol PP Kelapa Gading, Bambang Sutiawan, mengatakan kerumunan di MCD dikarenakan pesanan melalui daring dan Drive Thru membeludak karena manajemen restoran tidak membuka pemesanan makan di tempat.

"Sehingga kami amankan rekan-rekan yang dari ojol. Yang mobil kami stop dulu agar lebih kondusif. Ini mencegah hal hal yang tidak di inginkan. Karena antrean lumayan lama. Kami menghalau supaya kerumunan tidak terjadi dan menimbulkan klaster COVID-19 yang baru lagi," kata Sutiawan.

Sementara itu, salah satu pengunjung yang tidak mau disebutkan namanya mengaku rela mengantre untuk mendapatkan paket BTS Meals untuk mengincar gelas plastik dan alat makan bergambar personel boyband asal Korea tersebut.

Selain itu, yang membuat menarik dari paket BTS Meal adalah waktu pemesanan yang terbatas (limited offer).

BACA: Pesanan BTS Meal Membeludak, Bagaimana Cara Mendapatkannya Tanpa via Ojol?

Berita terkait

Berperan Sebagai Anggota Boy Band, Nicholas Galitzine Terinpirasi BTS hingga Backstreet Boys

6 jam lalu

Berperan Sebagai Anggota Boy Band, Nicholas Galitzine Terinpirasi BTS hingga Backstreet Boys

Bagi Nicholas Galitzine tantangan dalam film The Idea of You adalah saat harus tampil di atas panggung

Baca Selengkapnya

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

1 hari lalu

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

SPAI kembali mendesak pemerintah untuk menghapus hubungan kemitraan antara pengemudi ojol dan kurir dengan aplikator.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

1 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

2 hari lalu

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

McDonald's Corporation gagal mencapai perkiraan laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot Gaza

Baca Selengkapnya

Album Solo RM BTS, Wajib Militer hingga Lukisan Yun Hyong-keun

3 hari lalu

Album Solo RM BTS, Wajib Militer hingga Lukisan Yun Hyong-keun

RM BTS akan meluncurkan album solo kedua

Baca Selengkapnya

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

9 hari lalu

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

Profil Galih Loss yang ditangkap Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait penistaan agama.

Baca Selengkapnya

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

24 hari lalu

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini menjadi momen terakhir bagi Presiden Jokowi. Lantas, apa yang akan dilakukan oleh Jokowi?

Baca Selengkapnya

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

24 hari lalu

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia mengkritik pemberian insentif pada pengemudi ojek online dan kurir.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

24 hari lalu

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

Presiden Jokowi membagikan 1.000 paket sembako untuk para pengemudi ojek online di depan Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

25 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya