Nasabah Jadi Korban Penipuan Bermodus Penukaran Poin Telkomsel, BCA Imbau Ini

Senin, 31 Mei 2021 05:32 WIB

Logo Bank BCA. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta – PT Bank Central Asia atau BCA menanggapi raibnya dana nasabah bernama Azmi (bukan nama sebenarnya) akibat tertipu penukaran poin yang mengatasnamakan Telkomsel. Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn meminta nasabahnya tidak memberikan data perbankan secara pribadi ke orang lain.

“BCA mengimbau kepada nasabah untuk senantiasa menjaga kerahasiaan data perbankan. Jangan pernah memberikan data,” ujar Hera saat dihubungi pada Ahad, 30 Mei 2021.

Data itu meliputi personal identification number (PIN), one time password (OTP), response KeyBCA, dan card verification code (CVC) atau card verification value (CVV). Untuk menghindari berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan bank atau pihak lainnya, BCA juga mengimbau nasabah menghindari informasi pribadi di media sosial.

Selain itu, BCA mengingatkan nasabah untuk selalu waspada terhadap telepon, pesan, maupun surat elektronik yang dikirim oleh pihak tak dikenal dan mencurigakan. Selanjutnya, manajemen meminta nasabah selalu mengecek seluruh informasi yang mereka dapatkan.

"Untuk informasi lebih lanjut mengenai transaksi dapat menghubungi HaloBCA melalui telepon HaloBCA 1500888, nasabah dapat menghubungi contact center Halo BCA melalui WA Halo BCA 0811 1500 998, twitter @halobca atau webchat www.bca.co.id,” ujar Hera.

Azmi menjadi korban penipuan penukaran poin provider pada Sabtu sore, 29 Mei 2021. Akibat kejadian itu, uang di rekening Azmi senilai Rp 798 ribu raib.

Berita terkait

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

7 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

20 jam lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

1 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

1 hari lalu

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach

Baca Selengkapnya

Penagih Utang Diamuk Nasabah, Bos PNM Mekaar: Tak Bisa Dihindari

2 hari lalu

Penagih Utang Diamuk Nasabah, Bos PNM Mekaar: Tak Bisa Dihindari

Penagih PNM Mekaar kerap menghadapi nasabah yang mengamuk ketika angsuran kreditnya ditagih.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

3 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

3 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

4 hari lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

6 hari lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya