Transaksi Mobile Banking BNI Naik 50 Persen

Reporter

Antara

Minggu, 23 Mei 2021 17:07 WIB

Nasabah bertransaksi menggunakan BNI Mobile Banking.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mencatat peningkatan transaksi perbankan hingga 50 persen menggunakan BNI Mobile Banking. Hal itu dinilai memperlihatkan kenaikan tingkat kenyamanan masyarakat dalam menggunakan layanan digital.

"Jika dilihat transaksi Desember 2020, transaksi digital dari nasabah BNI khususnya di aplikasi BNI Mobile Banking mengalami peningkatan hampir 50 persen dari transaksi Desember 2019," kata Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati di Jakarta, Minggu, 23 Mei 2021.

Ia memastikan kenaikan pengguna mobile banking tersebut menunjukkan masyarakat sudah mulai beralih layanan dalam bertransaksi, yakni dari transaksi secara fisik di outlet menjadi ke channel elektronik atau digital.

Menurut dia, tingginya animo pengguna BNI Mobile Banking didorong oleh fitur-fitur terbaru seperti Biometric Login, pembukaan rekening secara digital dengan fitur pengenalan wajah, peminjaman dana, pengelolaan tagihan kartu kredit, pengembangan e-wallet, hingga QRIS payment.

Layanan BNI Mobile Banking juga memiliki fitur yang favorit di masa pandemi seperti Mobile Tunai (pengambilan tunai tanpa kartu) dan Dikado (digital kado) untuk mengirimkan uang ke keluarga di kampung halaman pada hari Raya Idul Fitri.

Berbagai inovasi fitur ini telah mendapatkan apresiasi dari penggunanya, tercermin dari kenaikan rating aplikasi BNI Mobile Banking pada Android GooglePlay Store dari 3,6 di Agustus 2020 menjadi 4,9 di April 2021 dan juga IOS Apple Store menjadi 4.4 pada April 2021.
<!--more-->
Terkait transaksi di sarana digital, Adi Sulistyowati mengatakan Indonesia saat ini memiliki potensi besar dengan pengguna internet tanah air yang mencapai 274 juta dan yang sudah terhubung dengan mobile adalah 345,2 juta.

"Itu merupakan potensi digital luar biasa untuk masyarkat Indonesia. Kami melihat masih sangat banyak yang bisa dikembangkan untuk bisa melayani masyarakat di seluruh Indonesia," katanya.

Untuk itu, ia memastikan inovasi akan terus dilakukan dalam peningkatan kenyamanan bertransaksi dan fitur-fitur baru di platform mobile banking, seperti fitur UMKM, konsolidasi statement, interaktif virtual assistance (Chat me) dan masih banyak lagi fitur baru lainnya.

Saat ini, BNI Mobile Banking mengutamakan kemudahan nasabah untuk bertransaksi langsung melalui smartphone, secara aman, mudah, hemat, dan cepat. BNI juga telah menyediakan hadiah menarik total jutaan rupiah setiap bulan bagi pengguna setia layanan digital.

Layanan BNI Mobile Banking tersebut mencakup transaksi informasi saldo, transfer, pembayaran tagihan telepon, pembayaran kartu kredit, pembayaran tiket pesawat, pembelian pulsa, pembukaan rekening Taplus, pembukaan rekening deposito, dan lain-lain.

Nasabah BNI juga dapat menggunakan layanan transaksi tanpa dikenakan biaya alias gratis untuk cek saldo, transfer antar-BNI, bayar kartu kredit BNI, membayar Infaq, Qurban, Wakaf, Zakat, bayar iuran BPJS, pencairan deposito, top up reksadana, bayar pajak, bayar biaya pendidikan hingga top up saldo LinkAja.

ANTARA

Baca juga: BNI Jelaskan ke BEI soal Tutup 96 Kantor Cabang: Tidak Ada PHK Karyawan

Berita terkait

BNI Sampaikan Langkah Hadapi Geopolitik Global dan Kenaikan Suku Bunga

1 hari lalu

BNI Sampaikan Langkah Hadapi Geopolitik Global dan Kenaikan Suku Bunga

PT Bank Negara Indonesia atau BNI bersiap menghadapi perkembangan geopolitik global, nilai tukar, tekanan inflasi, serta suku bunga.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

7 hari lalu

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

8 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Pengacara Ungkap Rekening Sandra Dewi yang Sempat Diblokir Kejagung Sudah Dibuka Aksesnya

11 hari lalu

Pengacara Ungkap Rekening Sandra Dewi yang Sempat Diblokir Kejagung Sudah Dibuka Aksesnya

Kuasa hukum Sandra Dewi dan Harvey Moeis menyebutkan rekening yang diblokir oleh Kejagung biasa digunakan oleh kliennya untuk pinjaman bank.

Baca Selengkapnya

Otoritas Jasa Keuangan Blokir 5 Ribu Rekening Ditengarai Terlibat Judi Online

13 hari lalu

Otoritas Jasa Keuangan Blokir 5 Ribu Rekening Ditengarai Terlibat Judi Online

OJK menjelaskan perputaran uang judi online selama ini ada yang tidak dilakukan di dalam negeri atau lintas batas.

Baca Selengkapnya

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

22 hari lalu

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

Berikut jadwal operasional Bak Mandiri, BCA, BNI, BRI dan BTN selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

23 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

30 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.

Baca Selengkapnya