Sandiaga Uno dan Bahlil Lahadalia Bentuk Tim Pencari Investor

Selasa, 18 Mei 2021 08:28 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir berfoto dengan Menteri Parekraf Sandiaga Uno dan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi seusai pelantikan mereka bersama Kepala BKPM Bahlil Lahadalia seusai di Instagram. Dalam keterangannya, Erick menyebut tengah mengkreasi ulang foto yang diambil 31 tahun lalu bersama dua sahabatnya. Instagram/Erick Thohir

TEMPO.CO, Jakarta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno serta Menteri Investasi Bahlil Lahadalia membentuk tim pencari investor untuk meningkatkan penempatan modal ke dalam negeri. Pembentukan tim ini dibahas dalam pertemuan keduanya di kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Jakarta Selatan, Senin, 17 Mei.

"Tadi Pak Menteri (Bahlil) menyampaikan pembentukan-pembentukan Satgas yang baru ditandatangani Bapak Presiden 4 Mei 2021 ini ada keharusan untuk melibatkan pengusaha UMKM di proyek-proyek investasi, termasuk pariwisata dan ekonomi kreatif, dan ini akan kami kawal," ujar Sandiaga dalam keterangannya, Senin, 17 Mei 2021.

Sandiaga berharap kinerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat tumbuh pasca-pandemi Covid-19. Ia menargetkan kontribusi sektor pariwisata terhadap penanaman modal meningkat menjadi 5-7 persen dari total realisasi investasi nasional.

Tumbuhnya kinerja investasi pun digadang-gadang bakal membuka lapangan kerja baru sehingga menekan angka pengangguran. Selama krisis pandemi berlangsung pada 2020, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat jumlah tenaga kerja sektor pariwisata turun dari 14,96 juta menjadi 13,96 juta.

Adapun Bahlil mengatakan pertemuannya dengan Sandiaga merupakan momentum penting. Rencana keduanya membentuk tim pencari investor merupakan upaya untuk memulihkan industri sekaligus mengejar target investasi pariwisata.

Advertising
Advertising

"Karena Pak Menteri Pariwisata ini fokus betul untuk memikirkan 30 juta pekerja dari sektor pariwisata. Tadi kita sudah bersepakat yang menyangkut perizinan, menyangkut konsep, menyangkut insentif, kita akan membuat tim kecil," ujar Bahlil.

Tim pencari investor akan berkeliling ke sejumlah negara untuk membuka peluang penanaman modal. Belum dijelaskan lebih detail nama-nama yang akan mengisi tim itu.

Bahlil Lahadalia mengimbuhkan, kolaborasi antar-kementerian dan lembaga penting dalam membangkitkan kembali perekonomian setelah krisis. Menurut dia, para menteri saat ini tidak dapat bekerja sendiri dan mesti menekan ego sektoral.

Baca: Cuitan Elon Musk Buka Luka Lama Bitcoin, Harga Aset Kripto Gonjang-ganjing

Berita terkait

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

5 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

1 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

1 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

1 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

2 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

2 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

2 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

Struktur dan Tugas Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke yang Dipimpin Bahlil

3 hari lalu

Struktur dan Tugas Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke yang Dipimpin Bahlil

Jokowi menunjuk Bahlil menjadi Ketua Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke. Berikut struktur satgas beserta tugasnya.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

3 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke

3 hari lalu

Jokowi Tunjuk Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke

Pembentukan Satgas Gula dan Bioetanol tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 15 Tahun 2024. Bahlil jadi Ketua Satgas

Baca Selengkapnya