Kerugian Akibat Pemborosan BBM di 6 Kota Metropolitan Capai Rp 71,4 Triliun

Rabu, 28 April 2021 11:21 WIB

Sejumlah kendaraan terjebak macet di Kawasan Pasar Gembrong, Jakarta Timur, Senin, 8 Juni 2020. Pada hari pertama perkantoran di DKI Jakarta beroperasi, lalu lintas di sejumlah jalan di DKI Jakarta terpantau padat hingga terjadi kemacetan Kemacetan. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek atau BPTJ mencatat kerugian akibat pemborosan bahan bakar minyak atau BBM di enam kota metropolitan, termasuk Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, mencapai Rp 71,4 triliun per tahun. Data itu mengacu pada studi Bank Dunia terhadap beberapa kota di Indonesia pada 2019.

“Pemborosan BBM juga mengakibatkan enam juta orang kehilangan waktu per jam dalam sehari di enam kota metropolitan,” ujar Kepala BPTJ Polana Banguningsih Pramesti dalam webinar pada Rabu, 28 April 2021.

Pemborosan BBM disebabkan oleh tingginya tingkat kemacetan serta tidak tertatanya sistem transportasi publik yang baik. Dari total pergerakan lalu-lintas di enam kota metropolitan--termasuk kendaraan pribadi, setidaknya 2,2 juta liter bahan bakar terbuang setiap hari.

Selain kerugian dari sisi ekonomi, Polana mengatakan kemacetan menyebabkan tercemarnya lingkungan. Saat ini, transportasi menjadi penyumbang terbesar kedua untuk emisi gas rumah kaca yang berasal dri sektor energi.

Untuk menata sistem transportasi publik, khususnya di Kota Bogor dengan tingkat kemacetan tinggi, Polana mengatakan pemerintah akan menyediakan layanan dengan skema buy the service atau BTS. Skema BTS memungkinkan pemerintah melakukan pembelian pelayanan kepada pihak operator angkutan umum.

Advertising
Advertising

Dengan skema BTS, pemerintah akan memberikan subsidi 100 persen untuk biaya operasional kendaraan yang digunakan untuk mengangkut penumpang. Polana menyebutkan BTS memberikan manfaat bagi penumpang, seperti adanya standarisasi pelayanan minimum yang akan menarik masyarakat untuk beralih ke transportasi massal.

<!--more-->

“Dengan berkurangnya kendaraan pribadi, waktu tempuh akan berkurang. BTS juga akan memberikan kepastian jaminan pelayanan karena jadwal transportasi akan ter-schedule dengan baik,” ujarnya.

Untuk melaksanakan program BTS, pemerintah bakal bekerja sama dengan pihak ketiga, yakni operator angkutan umum, melalui sistem lelang. Pemerintah akan menunjuk manajemen pengelola. Setelah itu, pemerintah menggelontorkan biaya subsidi untuk angkutan umum tersebut. “Pada pelaksanaannya, pengemudi dan operator akan diawasi oleh kami,” ujar Polana.

Selain lonjakan konsumsi BBM akibat kemacetan lalu lintas, PT Pertamina (Persero) dalam waktu dekat ini menyatakan tetap mengantisipasi potensi kenaikan konsumsi energi, baik BBM maupun elpiji, meskipun pemerintah telah memberlakukan larangan mudik.

“Kami berkomitmen melayani kebutuhan energi, agar masyarakat dapat menikmati Ramadhan dan Idul Fitri dengan tenang. Untuk itu, Pertamina membentuk Tim Satgas Pengendalian dan Pemantauan Kelancaran Penyaluran BBM, Avtur dan LPG yang bekerja di seluruh wilayah Tanah Air,” ujar SVP Corporate Communication & Investor Relations Pertamina Agus Suprijanto dalam keterangan tertulis, Senin, 26 April 2021.

Untuk gasoline, Pertamina melakukan antisipasi kenaikan hingga 8 persen dari rerata normal sebesar 84 ribu Kilo Liter (KL) per hari. Prediksi kenaikan tipis terjadi pada Gasoil yakni 2 persen dari rerata normal sebesar 38 ribu KL per hari.

Selain BBM, konsumsi LPG diprediksi naik mencapai 5,4 persen dari kondisi normal sebesar 25 ribu Metrik Ton/hari. Berbeda dengan produk lainnya, untuk Avtur diperkirakan turun 3,8 persen dari rerata normal sebesar 6 ribu KL per hari.

Baca: Menteri ESDM: RI Berencana Setop Impor BBM dan LPG pada 2030

Berita terkait

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

1 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

1 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

3 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

4 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

5 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

5 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

5 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

5 hari lalu

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

PB Percasi selenggarakan Pertamina Indonesian GM Tournament 2024, pekan ini. Kejuaraan internasional catur ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

7 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya