Bos BCA dan Bank Mandiri Yakin Permintaan Kredit Naik di Kuartal Kedua, Kenapa?

Rabu, 21 April 2021 06:17 WIB

Seorang pengrajin membuat shuttlecock di UKM binaan BRI di Singosari, Malang, Jawa Timur, (26/4). BRI menargetkan pada akhir bulan April 2013, penyaluran kredit mikro untuk mambantu permodalan UKM bisa mencapai Rp 3 triliun. Tempo/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA Jahja Setiaatmadja dan Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Darmawan Junaidi optimistis permintaan kredit bakal naik di kuartal kedua tahun ini atau lebih baik ketimbang kuartal pertama.

Secara umum, Jahja menjelaskan, pelunasan kredit di awal tahun 2021 ini masih tetap tinggi. Namun, ekspansi kredit khususnya dari segmen konsumer, yang dihasilkan pada awal tahun ini belum mampu menutupi pelunasan. Walhasil, pertumbuhan kredit menjadi terpengaruh.

Ia lalu membandingkan dengan kondisi di awal tahun 2020. Pada periode Januari-Maret 2020, penyaluran kredit per bulan mencapai Rp 2,5 triliun. "Ada repayment Rp2 triliun jadi masih naik Rp 0,5 triliun," kata Jahja.

Namun di kuartal pertama tahun ini, menurut dia, penyaluran kredit di BCA baru mencapai kisaran Rp 1,2-1,5 triliun. "Karena ada repayment Rp 2 triliun, jadi masih minus."

Meski begitu, Jahja yakin kinerja penyaluran kredit kuartal kedua tahun ini lebih baik. Salah satu keyakinannya berasal dari permohonan kredit kepemilikan rumah dan kredit kendaraan bermotor mencapai Rp 19,8 triliun.

Advertising
Advertising

"Itu di expo virtual ulang tahun BCA, kami dapat permohonan kredit Rp 15 triliun untuk KPR dan Rp 4,8 triliun untuk KKB. dalam 2 sampai 3 bulan ke depan akan masuk dalam buku kami," ucap Jahja.

Hal senada disampaikan oleh Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi. Ia menargetkan pertumbuhan kredit mencapai 6 persen secara grup. Walau pada kenyataannya, kinerja ekonomi dan permintaan kredit masih tampak berat pada awal tahun ini.

<!--more-->

"Kami tetap optimistis, tapi sampai kuartal pertama ini masih kami lihat peningkatan, slow." kata Darmawan. "Kami tentu kami memanfaatkan banyak database yang ada, kami juga lihat appetite mereka."

Untuk menggenjot penyaluran kredit tersebut, Bank Mandiri akan mendorong kinerja segmen UKM dan mikro. Segmen ini akan menggunakan basis value chain segmen korporasi agar kualitasnya dapat lebih terjaga.

"Itu baik dari supplier atau pun vendor. Bisa melalui referral maupun dari kekuatan informasi di jaringan di wilayah-wilayah," kata Wakil Direktur Bank Mandiri Alexandra Askandar .

Alexandra juga yakin segmen yang akan potensial pada masa pemulihan ekonomi tahun ini adalah FMCG, kesehatan, dan telekomunikasi. "Untuk infrastruktur yang menjadi faktor utama pertumbuhan sebelumnya, sudah tidak bisa lagi menjadi andalan seperti tahun-tahun sebelumnya," tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyebutkan pertumbuhan kredit per Maret 2021 secara tahunan (yoy) jeblok hingga minus 4,13 persen. Dengan stabilitas sistem keuangan yang masih sangat terjaga, likuditas tergolong sangat longgar dan rasio kredit bermasalah rendah, menurut dia, kinerja fungsi intermediasi perbankan masih perlu didorong kembali.

"Dengan likuiditas longgar, kredit justru masih kontraksi, yakni 4,13 persen secara tahunan pada Maret 2021," kata Perry. Oleh karena itu harus ada upaya nyata untuk menjaga optimisme dan mengatasi permasalahan permintaan dan penawaran kredit dari perbankan ke dunia usaha.

Terkait dengan hal itu, Bank Indonesia menempuh kebijakan makro prudensial akomodatif dengan rasio countercyclical capital buffer, serta penyangga likuiditas makro prudensial. "Kami juga terus memperkuat transparansi suku bunga dasar kredit (SBDK) perbankan dan koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait untuk melanjutkan transmisi kebijakan moneter ke suku bunga kredit dan peningkatan kredit dan pembiayaan ke dunia usaha," ujar Perry.

BISNIS

Baca: Ada 15 Akun Medsos BCA Palsu Baru Setiap Hari, Begini Cara Menghindarinya

Berita terkait

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

4 jam lalu

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran, serta peran pegawai Mandiri untuk menerapkan ESG dalam operasional perseroan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

21 jam lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

23 jam lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

1 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

1 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

2 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

2 hari lalu

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Digitalisasi menjadi salah satu langkah untuk memperluas akses masyarakat terhadap perbankan demi mencapai pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

2 hari lalu

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

2 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

3 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya