Kebakaran Kilang Pertamina, PLN Sebut 8 Gardu Listrik Sudah Pulih
Reporter
Antara
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Selasa, 30 Maret 2021 19:05 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat (Jabar) berhasil memulihkan delapan dari 10 gardu distribusi yang terdampak kebakaran kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan di Kabupaten Indramayu, Jabar.
"Alhamdulillah tujuh gardu yang memasok ke pelanggan umum, pada sore kemarin sudah normal kembali. Kemudian dua dari tiga gardu yang memasok ke Kilang Pertamina belum kita operasikan karena permintaan Pertamina," kata Manager Komunikasi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat Iwan Ridwan, Selasa 30 Maret 2021.
Alasan Pertamina meminta dua gardu milik PLN masih belum dioperasikan, kata Iwan, karena terkait dengan proses pemeriksaan keamanan lebih lanjut di lingkungan kilang.
Ditemui di sela-sela kegiatan Sosialisasi Stimulus Listrik dan Test Drive Mobil Listrik di Kantor PLN UP3 Bandung, Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung, Iwan menjelaskan pada awal kejadian ada 10 gardu terdampak.
Ia mengatakan dari jumlah tersebut tiga gardu di antaranya khusus mensuplai pasokan listrik di kilang dan kantor Pertamina di dalam kilang, sedangkan tujuh kilang mensuplai ke masyarakat luar.
<!--more-->
"Jadi kemarin siang satu gardu ke pelanggan umum sudah normal. Sore harinya enam gardu pelanggan umum dan satu gardu di dalam kilang sudah normal," kata dia.
Ia mengatakan, secara umum tidak ada kerusakan signifikan terhadap 10 gardu PLN yang terdampak kebakaran kilang Balongan. Jika ada kerusakan kecil, menurut dia, sudah selesai diperbaiki dalam kisaran waktu yang tidak terlalu lama.
Pada acara sosialisasi tersebut PLN memastikan siap menjalankan keputusan pemerintah untuk tetap memberikan stimulus listrik bagi masyarakat kurang mampu, pelaku usaha seperti industri dan bisnis, serta sosial.
Stimulus disalurkan untuk periode April hingga Juni 2021. Stimulus yang diberikan merupakan bentuk perlindungan sosial yang diberikan pemerintah untuk masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
Iwan mengatakan, PLN berharap hadirnya stimulus listrik ini dapat mendorong masyarakat dan pelaku usaha tetap produktif, serta meningkatkan daya beli masyarakat.
BACA: Per April, PLN Tak Lagi Gratiskan Tarif Listrik untuk Rumah Tangga 450 VA