Cara Bakmi Naga Bertahan Saat Pandemi, Outlet Minimalis hingga Frozen Food

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 27 Maret 2021 17:05 WIB

Bakmi Naga. bakminaga.net

TEMPO.CO, Jakarta - CEO Bakmi Naga Resto Susanty Widjaya menceritakan kiat Bakmi Naga bertahan pada masa pandemi. Salah satunya dengan membuka outlet dengan konsep yang lebih minimalis. Lokasinya pun tidak harus di pusat perbelanjaan tetapi di lokasi strategis seperti pujasera, rest area, maupun outdoor.

“Dulu untuk buka Bakmi Naga Resto, sebuah restoran harus memiliki luasan 80 hingga 100 meter persegi. Tetapi sekarang ukuran minimalis pun bisa yang penting lokasinya strategis. Dengan konsep itu, nilai investasinya pun menjadi lebih terjangkau,” kata Susanty dalam Asensi Talk, Sukses Berbisnis Kuliner bersama Sang Maestro dan Pakar Kuliner Indonesia, Sabtu, 27 Maret 2021.

Di samping itu, Bakmi Naga juga menawarkan makanan beku atau frozen food yang siap masak dengan berfokus pada penjualan secara online atau delivery order. Sebab, masyarakat kini mulai beralih ke dunia online atau digital.

Pada masa pandemi ini, Bakmi Naga Resto beradaptasi dan berinovasi. Apalagi dengan adanya kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang membuat masyarakat tidak bisa makan di tempat.

“Saat itu kami sempat vakum hampir 8 bulan di masa pandemi tetapi kami yakin selama kualitas baik dan terjaga pasti akan tetap menjadi peluang usaha yang bagus,” ujarnya.

Mulanya, Bakmi Naga berawal dari usaha gerobakan yang dikembangkan oleh Nyonya Liong di kawasan Hayam Wuruk, Jakarta Barat. Naga sendiri diambil dari nama Liong yang memiliki arti naga dalam Bahasa Indonesia.

Susanty mengatakan bahwa sejak 1979 hingga saat ini, kualitas rasa dari Bakmi Naga tidak pernah berubah. Mereka sangat mempertahankan cita rasa yang telah turun temurun diwariskan.

Selain itu, Bakmi Naga mengusung konsep bakmi sehat yang diproduksi sendiri tanpa pengawet dan bahan-bahan kimia yang dapat merugikan kesehatan konsumen.

“Kami sangat menjaga kualitas, dan Bakmi Naga sendiri juga memiliki cita rasa yang gurih dengan mie yang kenyal. Memang ada pengembangan yang kami lakukan tetapi tetap tidak mengubah kualitas dan otentisitas rasa sejak tahun 1979,” ujarnya.

Dalam pertumbuhan bisnisnya, Bakmi Naga yang semula berawal dari gerobakan kemudian bertransformasi menjadi jaringan restoran waralaba yang gerainya tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dengan mengusung nama Bakmi Naga Resto.

Dengan banyaknya cabang usaha, Bakmi Naga berupaya menjaga cita rasa agar tidak berubah dan berbeda. Untuk itulah, ada standar operasional yang harus diikuti oleh setiap franchisee atau terwaralaba.

Menurut Susanty, Bakmi Naga Resto pun mengubah konsep dari resto lama yang klasik menjadi resto modern dan minimalis. Menyajikan berbagai menu utama bakmi dan menu masakan oriental lainnya yang memiliki cita rasa khas Indonesia.

Advertising
Advertising

BISNIS

Baca juga: Kiat Atasi Tantangan Usaha di Masa Pandemi

Berita terkait

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

17 jam lalu

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

2 hari lalu

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

2 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Beda Michelin Key dengan Michelin Star, Panduan Pelancong Memilih Hotel dan Restoran Terbaik

3 hari lalu

Beda Michelin Key dengan Michelin Star, Panduan Pelancong Memilih Hotel dan Restoran Terbaik

Michelin Key fokus pada penghargaan hotel, berbeda dengan Michelin Star yang fokus pada kuliner.

Baca Selengkapnya

Mencicip Daging BBQ ala Texas di Django's, Pengasapan Butuh Waktu Berjam-jam

4 hari lalu

Mencicip Daging BBQ ala Texas di Django's, Pengasapan Butuh Waktu Berjam-jam

Berisket BBQ ala Texas ini diasapi berjam-jam, menghasilkan sajian daging yang garing di luar tetapi lembut di dalam.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

10 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Penjual Suvenir atau Restoran yang Mematok Harga Mahal saat Liburan

21 hari lalu

Cara Menghindari Penjual Suvenir atau Restoran yang Mematok Harga Mahal saat Liburan

Pernahkah saat liburan berjalan-jalan di kawasan wisata yang ramai ditawari untuk membeli suvenir atau makan di restoran?

Baca Selengkapnya

Jenis-jenis Restoran di Italia dari Osteria, Trattoria hingga Ristorante

25 hari lalu

Jenis-jenis Restoran di Italia dari Osteria, Trattoria hingga Ristorante

Setiap jenis restoran di Italia terdapat perbedaan dari jenis tempat usaha hingga makanannya

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

25 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya