Bicara Soal GeNose, Ma'ruf Amin: Ini Prestasi Sebuah Inovasi

Rabu, 3 Maret 2021 09:30 WIB

Wakil Presiden Ma'ruf Amin memantau persiapan penyuntikan vaksin Covid-19 kepada atlet di Istora Senayan, 26 Februari 2021. Foto: Setwapres RI

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengapresiasi penemuan alat tes kesehatan untuk Covid-19, GeNose, oleh Universitas Gadjah Mada yang saat ini telah digunakan di stasiun kereta api jarak jauh. Ma’ruf mengatakan di tengah pandemi, negara memerlukan alat-alat kesehatan yang menunjang percepatan pelacakan virus.

“Karena memang pada saat seperti pandemi ini kan semua memerlukan alat-alat kesehatan yang bisa menunjang, termasuk untuk mendeteksi ditemukannya Genose oleh UGM ini, ini suatu prestasi dari pada sebuah inovasi yang kita sudah lakukan,” tutur Ma’ruf Amin seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa, 2 Maret 2021.

Ma’ruf menyebut UGM telah menemukan solusi dari masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat. Ia berharap inovasi-inovasi serupa terus muncul dan dikembangkan di bidang lain.

Menurut Ma’ruf, adanya inovasi akan memacu Indonesia makin siap bersaing di pasar global. Selain UGM, Ma’ruf mengapresiasi Kementerian Riset dan Teknologi yang mendorong munculnya penelitian-penelitian baru yang relevan di tengah penyebaran wabah.

“Saya ingin menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) dan Kemenristek karena kita kan memang selama ini dianggap riset kita masih terlalu tertinggal dibanding dengan negara tetangga kita,” ucap Ma’ruf.

Advertising
Advertising

<!--more-->

GeNose telah memperoleh izin penggunaan dan izin edar dari Kementerian Kesehatan sejak awal Februari. Pada tahap pertama, GeNose telah digunakan di moda angkutan perkeretaapian dan akan diperluas di bandara pada April nanti.

Berbeda dengan metode usap atau swab PCR, pengambilan sampel GeNose berasal embusan napas. Menurut situs resmi UGM, GeNose diklaim bisa mendeteksi Covid-19 lebih cepat dengan lama waktu pendeteksian sekitar 80 detik. Tarifnya pun lebih murah ketimbang tes lain, yaitu Rp 20 ribu satu kali tes dengan akurasi lebih dari 90 persen.

Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro menjelaskan, cara kerja GeNose telah menggunakan kecerdasan artificial yang diharapkan dapat menjadi tren teknologi masa depan. “Metode kecerdasan artificial dengan melakukan analisa terhadap hembusan napas kita,” ujar Bambang.

Menurut Bambang, GeNose merupakan bukti bahwa di balik pandemi masih, peneliti masih bersemangat mengembangkan produk risetnya. “Selama masa Covid ada berkah yang tidak disangka, yaitu semangat untuk melakukan riset daninovasi tumbuh luar biasa,” katanya.

BACA: UGM: GeNose Belum Dijual untuk Perorangan dan Rumah Tangga

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Aksi Mahasiswa UGM Tuntut Transparansi, IPK 4,00 Hahasiswa Kedokteran Universitas Jember, 5 Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia

1 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Aksi Mahasiswa UGM Tuntut Transparansi, IPK 4,00 Hahasiswa Kedokteran Universitas Jember, 5 Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

70 Persen Mahasiswa UGM Keberatan dengan Besaran UKT, Ada yang Cari Pinjaman hingga Jual Barang Berharga

13 jam lalu

70 Persen Mahasiswa UGM Keberatan dengan Besaran UKT, Ada yang Cari Pinjaman hingga Jual Barang Berharga

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntut Tranparansi Biaya Pendidikan

15 jam lalu

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntut Tranparansi Biaya Pendidikan

Mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut transparansi biaya pendidikan dan penetapan uang kuliah tunggal (UKT).

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

16 jam lalu

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

Rektor UGM Ova Emilia mengatakan, UGM telah membangun ekosistem pendidikan yang inklusif, inovatif, strategis, berdaya saing, dan sinergis.

Baca Selengkapnya

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

17 jam lalu

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

22 jam lalu

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

1 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

1 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

1 hari lalu

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

Cerita Aulia Ayub, peraih lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

3 Prodi FMIPA UGM Masuk Peringkat Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

1 hari lalu

3 Prodi FMIPA UGM Masuk Peringkat Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

Ketiga prodi UGM tersebut adalah prodi Matematika, Kimia, dan Fisika.

Baca Selengkapnya