OJK Benarkan Induk Shopee Akuisisi Saham Bank Kesejahteraan Ekonomi

Kamis, 18 Februari 2021 21:20 WIB

Logo OJK. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Penelitian dan Pengaturan Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Anung Herlianto angkat bicara menanggapi kabar masuknya Sea Group, induk usaha Shopee, sebagai pemegang saham PT Bank Kesejahteraan Ekonomi (Bank BKE).

"Sea Group sudah masuk di Bank BKE," ujar Anung dalam konferensi pers, Kamis, 18 Februari 2021. Pernyataan tersebut disampaikannya menjelaskan mengenai ketentuan bank digital yang ditargetkan rampung dalam semester I tahun 2021.

Anung menyebutkan, pendirian bank digital terbagi menjadi dua jenis. Pertama, pendirian bank baru yang sepenuhnya adalah bank digital. Untuk ini, investor menyampaikan proposal kepada OJK untuk mendirikan bank digital.

Jenis kedua adalah transformasi bank eksisting menjadi bank digital. Transformasi tersebut seperti yang dilakukan Bank BCA setelah mengakuisisi Bank Royal kemudian dikonversi menjadi bank digital. Begitu juga dengan Bank BKE yang akan menjadi bank digital setelah masuknya Sea Group.

Adapun kabar masuknya Sea Group di Bank BKE telah terdengar pada awal tahun. Sea Group, pemilik usaha e-commerce Shopee, diketahui telah menjadi pemegang saham pengendali Bank BKE.

Advertising
Advertising

Sea Group dikabarkan mengambil alih saham Bank BKE pada awal tahun lalu. Konglomerasi yang berbasis di Singapura itu membeli saham perusahaan milik pengusaha nasional, Setiawan Ichlas.

Lewat Koin Investama, Sea Group membeli saham Danadipa (milik pengusaha Setiawan Ichlas) yang menjadi pengendali Bank BKE. "Itu sudah Februari tahun lalu. Semua transaksi beres 2020,” ujar sumber Bisnis yang berada di lingkungan Bank BKE, Senin, 11 Januari 2021.

<!--more-->

Belakangan OJK memang tengah mendorong konsolidasi perbankan melalui ketentuan POJK 12/2020. Bank diwajibkan memiliki modal inti minimum Rp 2 triliun pada 2021 dan Rp 3 triliun pada 2022. Diketahui, Bank Capital tercatat memiliki modal inti sebesar Rp 1,25 triliun per September 2020 dan Bank Bumi Arta sebesar Rp 1,46 triliun per 30 September 2020.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana menyatakan pihaknya sudah banyak menerima informasi soal investor yang memiliki keinginan untuk mengambil alih beberapa bank. Namun, OJK juga mencermati apakah pemilik nantinya memiliki visi pengembangan perbankan nasional.

OJK berharap pemilik baru nantinya dapat menjadikan bank lebih kuat dan berdaya tahan, serta memberikan kontribusi terhadap perekonomian. Dari situ, OJK tidak ingin gegabah dalam menerima investor baru dan melakukan berbagai kajian.

"Terkait dengan investor, NIM bank kita masih sekitar 4 persen. Kita menerima banyak sekali keinginan dari investor untuk menjajaki dan mengambil alih beberapa bank," kata Heru.

Ia mengaku belum bisa menyebutkan sejumlah konsolidasi bank yang akan dilakukan tahun ini. Konsolidasi bank itu, kata Heru, baru akan disampaikan kepada publik setelah resmi mendapatkan persetujuan regulator.

Sea Group yang merupakan induk Shopee ini juga sebelumnya dikabarkan tertarik untuk mengakuisisi PT Bank Capital Indonesia Tbk. dan PT Bank Bumi Arta Tbk. Namun belakangan direksi dari kedua bank tersebut menyampaikan tidak mengetahui mengenai kabar itu.

BISNIS

Baca: Dikabarkan Akan Diakuisisi Induk Usaha Shopee, Begini Jawaban Bank Bumi Arta

Berita terkait

Maksimalkan Ekosistem BRI, Laba Kuartal Pertama Bank Raya Capai Rp 9,16 M

11 jam lalu

Maksimalkan Ekosistem BRI, Laba Kuartal Pertama Bank Raya Capai Rp 9,16 M

Bank Raya mencetak laba bersih pada kuartal I 2024 sebesar Rp 9,16 miliar atau tumbuh 109,56 persen yoy.

Baca Selengkapnya

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

11 jam lalu

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

Kabid Pengaduan YLKI Rio Priambodo mengungkapkan, lembaganya telah mengirim surat kepada Satgas Pasti terkait aduan konsumen Pinjol ilegal.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

19 jam lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

1 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

1 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

2 hari lalu

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

Shopee berupaya menciptakan pengalaman belanja yang nyaman dan menyenangkan, baik penjual maupun pembeli.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

4 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

4 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

4 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya