Laba Turun 78 Persen, BNI Kantongi Rp 3,3 Triliun pada Tahun 2020

Sabtu, 30 Januari 2021 05:25 WIB

ATM BNI

TEMPO.CO, Jakarta - Di tengah pandemi Covid-19, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI meraup laba bersih sebesar Rp 3,3 triliun. Capaian laba ini turun drastis 78,54 persen dari tahun 2019 yang berada di angka Rp 15,38 triliun.

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menyebut pandemi ini memang telah berdampak pada banyak aspek bisnis. "Perbankan juga terkena imbasnya," kara dia dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, 29 Januari 2021.

Meski demikian, Royke menilai pengalaman sepanjang 2020 ini harus membuat perusahaan bisa lebih maju di tahun 2021. "Dengan membuat lompatan-lompatan bisnis," kata dia.

Sementara itu, Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini merinci sejumlah indikator lain yang masih bisa tumbuh di tengah pandemi ini. Salah satunya penyaluran kredit sepanjang 2020 yang mencapai Rp 586,2 triliun.

Jumlah ini meningkat 5,3 persen persen (year-on-year/yoy). Secara jumlah, angkanya jauh lebih besar dari tahun 2019 yang hanya Rp 512,78 triliun. Tapi, pertumbuhan saat itu lebih tinggi yaitu 8,6 persne yoy.

Advertising
Advertising

Lalu pada 2020, Novita menyebut persero juga bisa melakukan optimalisasi komposisi aset dan liabilitas. Sehingga, kata dia, pengelolaan dana persero bisa lebih efektif.

Hasilnya, kata Novita, persero bisa menjaga Net Interest Margin (NIM) di level 4,5 persen. Walau, nilai ini sedikit lebih rendah dari tahun 2019 yang mencapai 4,92 persen.

BACA: BNI Genjot KPR Milenial, Bunga 4,74 Persen dan Ada Opsi Bayar Bunga Saja 2 Tahun

FAJAR PEBRIANTO

Berita terkait

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

18 jam lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

1 hari lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

1 hari lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

1 hari lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

1 hari lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Regional Surabaya Buka Lowongan Kerja, Fresh Graduate Bisa Lamar

2 hari lalu

BRI Regional Surabaya Buka Lowongan Kerja, Fresh Graduate Bisa Lamar

Bank BRI membuka rekrutmen Brilian Banking Officer Program (BPOP) Batch 2 tahun 2024 periode 15-22 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

2 hari lalu

Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

Untuk ajukan kredit mobil ada beberapa hal perlu diperhatikan. Salah satunya mengukur kemampuan finansial jangka pendek maupun panjang. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

4 hari lalu

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

AXA Mandiri Financial Services berhasil meraup laba bersih senilai Rp 1,33 triliun pada 2023 atau tumbuh 13,2 persen dibanding tahun 2022.

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

5 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya