Penjelasan Sri Mulyani Soal 3 Dewan Pengawas LPI Punya Masa Jabatan Berbeda
Reporter
Caesar Akbar
Editor
Kodrat Setiawan
Senin, 25 Januari 2021 14:58 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan tiga dewan pengawas Lembaga Pengelola Investasi memiliki masa jabatan yang berbeda.
"Dalam Dewas ini tidak semua mendapatkan assignment dalam jangka waktu yang sama," ujar dia dalam rapat bersama dengan Komisi Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat, Senin, 25 Januari 2021.
Dia mengatakan ada dewan pengawas profesional Lembaga Pengelola Investasi yang mendapatkan penugasan selama lima tahun, empat tahun, dan tiga tahun. Sehingga, perubahan dewan pengawas nantinya tidak dilakukan bersama-sama dalam satu periode.
"Kalau ada perubahan Dewas tidak dilakukan secara tiap tahun bersama-sama semua diganti, ada staggering sama seperti di Bank Indonesia," ujar dia.
Saat ini, ada tiga nama calon anggota Dewan Pengawas LPI yang dipilih Presiden Joko Widodo dan telah disetujui DPR, antara lain Darwin Cyril Noerhadi, Yozua Makes, dan Haryanto Sahari.
Dari tiga nama itu, Cyril Noerhadi mendapat penugasan selama lima tahun, Yozua Makes empat tahun, dan Haryanto Sahari tiga tahun.
<!--more-->
Selanjutnya, setelah ada Keputusan Presiden, Dewan Pengawas LPI akan mulai merekrut anggota dewan direktur. Dia mengatakan proses seleksi sudah berjalan dan ditargetkan segera selesai.
"Karena presiden ingin melihat agar LPI bisa segera berjalan," ujar Sri Mulyani.
Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat telah menyetujui tiga usulan nama yang akan berada di dalam dewan pengawas Lembaga Pengelola Investasi atau Sovereign Wealth Fund (SWF). Ketiga nama calon yang dipilih presiden Joko Widodo atau Jokowi itu adalah Darwin Cyril Noerhadi, Yozua Makes, dan Haryanto Sahari.
“Sesuai mekanisme DPR akan berkirim surat kepada Presiden untuk dapat menerima usulan tiga nama calon anggota Dewas LPI,” Ketua DPR Puan Maharani di Jakarta, Rabu, 20 Januari 2021.
Sesuai dengan mekanisme, kata Puan, Presiden Jokowi akan mengirim surat untuk melakukan rapat konsultasi dengan DPR mengenai ketiga nama yang telah dipilih. “Sehingga hari ini kami menerima panitia seleksi (pansel) beserta tiga orang calon anggota dewas independen itu."
Puan menuturkan pihaknya mendapat penjelasan dari pansel yang anggotanya termasuk Sri Mulyani tentang proses seleksi Dewas sekaligus diperkenalkan dengan tiga nama yang dipilih Presiden dalam pertemuan konsultasi itu. Berikutnya, Puan menyebutkan DPR akan segera membalas surat yang dikirim Presiden pada 12 Januari 2021.
CAESAR AKBAR | ANTARA
Baca juga: Jelaskan Beda SWF di Berbagai Negara, Sri Mulyani: Indonesia Mirip India