Okupansi Angkutan Umum Masih Rendah, Organda Usul Kenaikan Tarif Tol Ditunda

Senin, 18 Januari 2021 15:34 WIB

Pekerja beraktivitas dalam proyek pembangunan Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama di Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Rabu, 22 Mei 2019. Menjelang lebaran tarif tol di semua ruas jalan tol di seluruh Indonesia akan didiskon 15 persen. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Angkutan Darat alias Organda meminta agar kenaikan tarif tol ditunda dulu. Mengingat, pandemi Covid-19 belum berakhir dan okupansi angkutan umum masih sangat rendah.

"Untuk jangka pendek harapannya bisa ditunda dulu sebelum ada kebijakan lain," ujar Sekretaris Jenderal DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) Ateng Aryono kepada Tempo, Senin, 18 Januari 2021.

Ateng mengatakan saat ini okupansi angkutan umum sangat rendah, yaitu di bawah 30 persen akibat pandemi Covid-19. Belum lagi, dengan diterapkannya kembali kebijakan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, maka jumlah penumpang pun berpotensi berkurang lagi.

"Sekarang ketika dibatasi, kami tambah sedih meskipun kami mengerti bahwa iitu mencegah penyebaran Covid-19," tutur Ateng.

Baca Juga: Tarif Tol Naik, Pengusaha Truk: Mestinya Tunggu Semua Rakyat Divaksin

Advertising
Advertising

Untuk jangka waktu ke depan, Ateng berujar organisasinya kembali mengusulkan pemerintah untuk memberlakukan tarif tol khusus untuk angkutan umum, misalnya 50 persen dari tarif kendaraan pribadi.

Dalam penerapan kebijakan tersebut, ia meyakini identifikasi angkutan umum sangat jelas dan dapat dilakukan, yaitu dengan pelat kuning. "Jadi bisa diberikan begitu, jadi lebih tertib. Kalau perlu data dan identifikasi yang lebih detail kami siap," tuturnya.

Ateng berujar organisasinya sudah lama mengusulkan adanya tarif khusus tersebut. Namun, hingga kini, usulan tersebut belum kunjung disetujui. Padahal, saat ini jalan tol, menurut dia, menjadi andalan angkutan umum, lantaran jalur non-tol cenderung macet dan waktu tempuhnya jauh lebih lama.

"Dengan naiknya tarif ini semakin membulatkan tekad kami bahwa usulan kami sudah tepat. Bahwa persoalan ini negara, termasuk BPJT dan kementerian terkait, bergerak memberikan tarif khusus angkutan umum. Untuk angkutan penumpang dan logistik," ujar Ateng.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. terhitung sejak pukul 00.00 WIB pada Ahad, 17 Januari 2021, menaikkan tarif tol Jakarta Outer Ring Road beserta lima ruas tol lain. Tarif baru ruas Tol JORR I, ruas tol akses Tanjung Priok (ATP), dan ruas tol Pondok-Aren-Ulujami ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 1522/KPTS/M/2020.

Dilansir dari Instagram Jasa Marga pada Kamis, 14 Januari 2021 lalu, disebutkan kenaikan tarif merupakan penundaan selama empat bulan yang yang sudah ditetapkan dalam keputusan menteri PUPR pada 2020. Penundaan dilakukan setelah mempertimbangkan kondisi pandemi Covid-19.

Terkait kenaikan tarif tol ini, Kepala Bagian Umum Sekretariat Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) M. Nurdin berharap agar badan usaha jalan tol (BUJT) dapat memperhatikan sasaran pelayanan masyarakat (SPM), khususnya dalam saat ini yang memasuki musim hujan.

"Dalam waktu dekat, penyesuaian tarif ini tidak bisa tidak. (Tapi) kami berharap teman-teman BUJT untuk memperhatikan SPM-nya. Kami ingin melakukan pelayanan yang optimal," ujar Nurdin soal kenaikan tarif tol.

CAESAR AKBAR | BISNIS

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

14 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

17 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Astra Infra Beri Diskon Tarif Tol 20 Persen hingga Besok

17 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Astra Infra Beri Diskon Tarif Tol 20 Persen hingga Besok

Astra Infra kembali memberlakukan diskon tarif tol 20 persen di Tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang-Mojokerto.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

18 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai Hari Ini

18 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai Hari Ini

Diskon tarif tol 20 persen ini kembali berlaku mulai hari ini, Rabu, 17 April 2024 pukul 05.00 sampai 19 April 2024 pukul 05.00.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

20 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

20 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

1,7 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek sejak H-7 sampai H+2 Lebaran

23 hari lalu

1,7 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek sejak H-7 sampai H+2 Lebaran

Jasa Marga mencatat setidaknya ada 1.764.561 kendaraan yang telah meninggalkan Jabotabek pada H-7 sampai H+2 Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik Menggunakan Tol Trans Jawa? Segini Perkiraan Biayanya

27 hari lalu

Mudik Menggunakan Tol Trans Jawa? Segini Perkiraan Biayanya

Bagi para pemudik yang ingin melewati jalan tol Trans Jawa, mengetahui tarif tol merupakan informasi penting.

Baca Selengkapnya

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

27 hari lalu

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

Kemenhub mencatat pengguna angkutan umum sudah mencapai 1.181.705 orang selama H-3 Lebaran, atau Minggu, 7 Maret 2024.

Baca Selengkapnya