Kisah Sandiaga Uno Baru Tahu Jadi Menparekraf setelah Diumumkan Jokowi di Istana

Sabtu, 2 Januari 2021 20:41 WIB

Presiden Joko Widodo memberi salam kepada Sandiaga Uno yang telah dilantik menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di Istana Negara, 23 Desember 2020. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pada mulanya tidak mengetahui akan menjabat di posisinya saat ini. Ia mengaku baru tahu ditunjuk jadi Menparekraf saat Presiden Joko Widodo mengumumkan kocok ulang alias reshuffle kabinet pada Selasa, 22 Desember 2020.

"Saya kan sakit, saya baru tahu (jadi) Menteri Pariwisata setelah berada di istana. Jadi itu kan hak prerogratif presiden," ujar Sandiaga Uno dalam dalam wawancara di kanal Karni Ilyas Club, Jumat, 1 Januari 2021.

Baca Juga: Sandiaga Uno Cerita Pernah Tolak Tawaran Prabowo Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan

Sehari sebelum pengumuman reshuffle, Sandiaga mendapat pesan untuk bersiap menghadap presiden Jokowi di Istana Kepresidenan. Saat itu, ia belum diberi tahu akan menjabat posisi apa. Begitu pula pada hari pengumuman, kala ia mendapat pesan untuk hadir menggunakan baju berwarna putih.

"Saya diminta hadir pukul 15.00 pakai baju putih, tapi saya tidak tahu posisinya apa. Saya tahu Menteri Parekraf setelah Pak Presiden bicara," kata Sandiaga.

Advertising
Advertising

Sandiaga menilai bergabungnya Gerindra dalam pemerintahan adalah sesuatu yang baru dan inovasi dalam berpolitik. Mengingat, dalam kontestasi politik sebelumnya, partai berlogo burung garuda ini merupakan pendukung calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, yang nota bene adalah rival dari kubu Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Kalau kita lihat Gerindra bergabung dengan pemerintah itu merupakan realita yang baru. Itu terjadi lebih dari satu tahun yang lalu," kata Sandiaga. Kala itu, dia masih memutuskan berkontribusi di luar pemerintahan.

Keputusan Sandiaga itu berubah kala pandemi melanda Indonesia. Ia mengatakan pagebluk adalah sesuatu yang mahadashyat dan merupakah game changer alias pengubah permainan. Sandiaga pun sempat tertular penyakit tersebut pada Desember lalu.

"Setelah bertafakur berkontemplasi akhirnya kita harus membantu dengan bersatu padu. Kita jangan sampai ada kepentingan pribadi, golongan, apalagi politik yang menghalangi kita berkontribusi kepada bangsa dan negara," tutur Sandiaga.

Meski tanpa persiapan menjadi menteri, Sandiaga mengatakan telah memiliki strategi dalam memimpin kementeriannya. Ia mengatakan akan berfokus kepada penciptaan lapangan kerja. Mengingat, sektor ekonomi kreatif banyak menyerap tenaga kerja.

"Jadi kita perlu langkah yang cepat untuk menahan laju pelemahan sektor ekonomi kreatif, engan bantuan yang tereksekusi dengan baik. Tahun lalu ada dana hibah untuk sektor informal belum tereksekusi dengan baik. Jadi itu langkah utama yang harus kita lakukan segera," ujar Sandiaga. Selain itu, ia juga ditugasi untuk menyiapkan lima destinasi wisata prioritas.

Kita fokus ke lapangan kerjanya. Sektor yang banyak menyerap lapangan kerja adalah ekonomi kreatif. Jadi kita perlu langkah yang cepat untuk menahan laju pelemahan sektor ekonomi kreatif, engan bantuan yang tereksekusi dengan baik. Tahun lalu ada dana hibah untuk sektor informal belum tereksekusi dengan baik. Jadi itu langkah utama yang harus kita lakukan segera. Visi presiden jelas indonesia emas 2045. Tugas sandi fokus penyiapan menyeluruh 5 destinasi prioritas.

Sandiaga dilantik bersama sejumlah menteri anyar lainnya pada 23 Desember 2020. Dia ditunjuk menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama Kusubandio.

Berita terkait

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

51 menit lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

1 jam lalu

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

1 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

2 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

2 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

2 jam lalu

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

15 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

17 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

18 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya