Tingkatkan Produktivitas, Kimia Farma Perpanjang PKB dengan Serikat Pekerja

Reporter

Antara

Kamis, 17 Desember 2020 10:54 WIB

Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk Verdi Budidarmo saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 5 Oktober 2020. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta -PT Kimia Farma (Persero) Tbk memperpanjang Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dengan serikat pekerja perseroan sebagai mitra kerja untuk periode 2021-2022 guna menyelesaikan masalah atau hal-hal yang perlu diselesaikan secara musyawarah, serta untuk mencapai kesepakatan.

Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk Verdi Budidarmo mengatakan perpanjangan PKB ini juga dilakukan terhadap dinamika perundingan perubahan PKB secara musyawarah, untuk bersama-sama mencari solusi penyelesaian antara tuntutan para serikat dengan kemampuan perseroan.

"Harapan saya dengan adanya PKB yang disepakati ini produktivitas dari perseroan akan meningkat, sehingga kelangsungan dari perseroan dapat menjadi lebih baik dan karyawan semakin sejahtera, serta PKB ini menjadi yang terbaik bagi perseroan dan yang terbaik bagi karyawan," kata Verdi Budidarmo dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Kamis, 17 Desember 2020.

Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang ke-5 sejak 2013 ini ditandatangani pada Rabu kemarin di Gedung A Ruang Soekaryo PT Kimia Farma Tbk dengan menerapkan protokol kesehatan.

Acara dihadiri secara offline oleh jajaran Direksi PT Kimia Farma Tbk, para General Manager, Serikat Pekerja Kimia Farma. Penandatanganan juga disaksikan perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Jakarta Pusat serta perwakilan serikat pekerja lainnya secara virtual.

"Harapan kami dengan adanya perjanjian kerja bersama ini pihak pengusaha dan pihak pekerja dapat lebih fokus dalam bekerja dan berkarya sehingga produktivitas dapat meningkat dan kesejahteraan pekerja dapat dipenuhi dengan menjalin hubungan industrial yang harmonis," kata Kasie Hubungan Industrial dan Syarat Kerja dari Suku Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Jakarta Pusat Nilza
<!--more-->
Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003, Perjanjian Kerja Bersama (PKB) adalah perjanjian yang merupakan hasil perundingan antara Serikat Pekerja atau beberapa Serikat Pekerja (yang tercatat pada instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan) dengan pengusaha, atau beberapa pengusaha atau perkumpulan pengusaha yang memuat syarat syarat kerja, hak dan kewajiban kedua belah pihak.

Peraturan Undang-Undang No.13/2003 pasal 108 mengharuskan pengusaha yang mempekerjakan pekerja sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) orang wajib membuat Peraturan Perusahaan (PP) atau Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang mulai berlaku setelah disahkan oleh Menteri atau pejabat yang ditunjuk.

Pembentukan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) pertama di Kimia Farma dimulai pada 2013. Hal ini untuk mendorong semangat seluruh serikat, dimana dalam PKB tersebut di kesepakatan mengenai hak dan kewajiban masing-masing pekerja dan pemberi kerja.

Periode berlakunya suatu Perjanjian Kerja Bersama maksimal 2 (dua) tahun sekali, dan akan dilakukan perpanjangan setelah tercapainya kesepakatan kedua belah pihak pada saat perundingan atas perpanjangan tersebut.

Arti penting perubahan suatu PKB dalam rangka untuk menyesuaikan perkembangan organisasi dan penyesuaian atas hak dan kewajiban para pihak untuk mengoptimalkan dan menjaga terciptanya keberlangsungan perseroan ke depan.

ANTARA

Berita terkait

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

4 jam lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

1 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

1 hari lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

1 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Hanum Rais Daftar ke PKB untuk Maju di Pilkada Kota Yogyakarta

2 hari lalu

Hanum Rais Daftar ke PKB untuk Maju di Pilkada Kota Yogyakarta

Putri Amien Rais, Hanum Rais tercatat mendaftarkan diri ke Partai Kebangkitan Bangsa untuk maju di Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

2 hari lalu

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

Airin Rachmi Diany salah satu kader Golkar yang maju mendaftar Pilkada Banten

Baca Selengkapnya

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

2 hari lalu

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

PPP mengklaim perolehan suara partainya berpindah secara tidak sah ke PKB, Partai Garuda, dan PKN.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

3 hari lalu

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

3 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya