TEMPO.CO, Jakarta - Rupiah ditutup melemah 25 poin di level 14.120 per dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Selasa, 15 Desember 2020. Pada hari sebelumnya, rupiah ditutup di level 14.095 per dolar AS.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menyebut ada sejumlah sentimen dari dalam dan luar negeri yang mempengaruhi nilai tukar rupiah pada hari ini. Dari dalam negeri misalnya, pasar melihat proyeksi pertumbuhan ekonomi di Kuartal Keempat 2020 yang masih akan terkontraksi di kisaran minus 1 persen hingga minus 2 persen.

"Pertumbuhan ekonomi yang masih lesu disebabkan angka kasus baru covid-19 terus menunjukkan peningkatan bahkan sudah menembus lebih dari kasus pada 3 Desember 2020," ujar Ibrahim dalam keterangan tertulis, Selasa, 15 Desember 2020.

Sentimen lainnya adalah terkait instruksi pemerintah kepada semua gubernur, khususnya DKI Jakarta, untuk memperketat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mulai 18 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021.

Tujuan dari instruksi tersebut adalah untuk meredam kenaikan jumlah korban yang terinfeksi virus Covid-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru, sampai vaksin sudah didistribusikan ke masyarakat.

<!--more-->

Dalam pengetatan PSBB itu, pemerintah menginstruksikan para gubernur untuk kembali membatasi jam operasional hingga pukul 19 00 WIB dan membatasi jumlah orang berkumpul di tempat makan, mal, dan tempat hiburan.

"Pengetatan masa bekerja dari rumah, guna mengantisipasi atau menekan lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Natal dan Tahun Baru 2021," ujar Ibrahim.

Sementara itu, dari eksternal, pasar melihat ada harapan bahwa rencana bantuan bipartisan Covid-19 senilai US$ 908 miliar akan dibagi menjadi dua paket. "Itu meningkatkan harapan bahwa setidaknya sebagian besar dari rencana yang sudah memiliki dukungan bipartisan akan disetujui," kata dia.

Namun, optimisme tersebut dibarengi pula dengan melonjaknya jumlah kasus Covid-19 secara global. Sehingga, sejumlah negara pun tengah bersiap untuk memperketat kembali pembatasan di wilayahnya masing-masing.

Baca: Bank Indonesia Catat Modal Asing Keluar Rp 142,5 T selama 2020

CAESAR AKBAR