Per Oktober 2020, Adhi Karya Kantongi Kontrak Baru senilai Rp 7,5 T

Kamis, 12 November 2020 07:00 WIB

Suasana pengerjaan proyek pembangunan LRT, di kawasan Dukuh Atas, Jakarta, Rabu, 11 November 2020. PT Adhi Karya (Persero) Tbk telah menyelesaikan pembangunan longspan terakhir sepanjang 218 meter yang menghubungkan lintasan LRT dari Cawang-Kuningan-Dukuh Atas. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Emiten kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk. membukukan kontrak baru senilai Rp7,5 triliun di luar pajak per Oktober 2020.

Sekretaris Perusahaan Parwanto Noegroho mengatakan perolehan tersebut naik 20,8 persen dibandingkan nilai kontrak baru yang didapatkan pada bulan sebelumnya yang senilai Rp6,2 triliun di luar pajak.

“Sehingga nilai total order book senilai Rp38 triliun,” kata Parwanto melalui keterangan resmi, Rabu 11 November 2020.

Lebih lanjut, kontrak baru pada Oktober 2020 didapatkan emiten bersandi saham ADHI tersebut dari proyek pembangunan Jalan Malinau - Semamu di Kalimantan Utara senilai RP193,2 miliar.

Selain itu ada pula pembangunan Jalan Bypass Bandara Lombok - Mandalika fase kedua senilai Rp160,9 miliar, pengaman Sungai Beringin di Jawa Tengah senilai Ro147,6 miliar, Pos Lintas Batas Negara Daerah Natuna di Kepulauan Riau senilai Rp121,1 miliar.

Advertising
Advertising

Selanjutnya pembangunan Bendungan Leuwi Keris di Jawa Barat senilai Rp111 miliar dan sisa nilai kontrak baru itu didapat dari proyek bendungan senilai Rp164,1 miliar dan proyek lainnya yang terdiri dari proyek SPAM, pasar, rumah sakit, properti, dll senilai Rp389,5 miliar.

<!--more-->

Berdasarkan lini bisnis, Parwanto menunjukkan kontribusi bisnis konstruksi dan energi paling dominan sebesar 90 persen diikuti properti sebesar 9 persen dan sisanya dari lini bisnis lainnya.

Sedangkan dari tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru pada bulan lalu berasal dari proyek gedung sebesar 36 persen, MRT sebesar 19 persen, jalan dan jembatan sebesar 22 persen, serta proyek infrastruktur lainnya 23 persen.

“Berdasarkan segmentasi kepemilikan, realisasi kontrak baru dari pemerintah sebesar 77 persen, BUMN sebesar 17 persen, sementara swasta/lainnya sebesar 6 persen,” ungkap Muljadi.

Pada tahun ini, ADHI menargetkan kontrak baru dapat diraih sekitar Rp25 triliun hingga Rp27 triliun setelah mempertimbangkan dampak pandemi.

Pada sisa kurang lebih dua bulan ini, Direktur Keuangan Adhi Karya A. A. Gede Agung Dharmawan menyampaikan ada sejumlah kontrak baru dari berbagai proyek yang berpotensi didapatkan perseroan dengan nilai mencapai Rp18,2 triliun yang berasal mulai dari pengerjaan jalan tol hingga proyek reguler seperti revitalisasi bangunan.

Berita terkait

Pembangunan Bendungan Meninting Ditargetkan Selesai Tahun Ini

22 jam lalu

Pembangunan Bendungan Meninting Ditargetkan Selesai Tahun Ini

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menargetkan pembangunan Bendungan Meninting rampung tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

3 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

4 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

4 hari lalu

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, meninjau langsung jalan Desa Srikaton menuju ke Jalan Perambahan, pada Minggu, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

4 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

8 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

8 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

8 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

8 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya