Chatib Basri Perkirakan Ekonomi Mulai Normal pada 2022

Senin, 9 November 2020 12:03 WIB

Chatib Basri. ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan 2013-2014, Muhammad Chatib Basri, menilai periode pandemi Covid-19 ini sebagai fase survival. Di fase ini, dia menilai hal terpenting adalah bagaimana memastikan ekonomi tidak terpuruk.

"Asal selamat aja," kata dia dalam acara diskusi Katadata secara virtual, Senin, 9 November 2020.

Chatib pun menilai ekonomi baru bisa pulih atau masuk fase recovery setelah pandemi bisa teratasi. "Dugaan saya, ekonomi baru mulai normal 2022," kata dia.

Beberapa hari lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi triwulan III 2020 minus 3,49 persen (year-on-year/yoy), dari sebelumnya minus 5,32 persen yoy pada triwulan II 2020. Ini ada pertumbuhan dua kuartal terendah, setelah sebelumnya selalu tumbuh sekitar 5 persen sejak 2017.

Salah satu dampaknya adalah karena pandemi ini masih akan terus berdampak pada laju investasi di tanah air hingga tahun depan. Terlebih, vaksin diperkirakan baru akan disebarkan di 2021. "Jadi saya tidak yakin investasi swasta naik tajam di 2021," kata Chatib.

Sebab, kata dia, pandemi ini membuat orang harus menjalankan protokol kesehatan dan kapasitas ekonomi tidak berjalan 100 persen. Sebagai contoh sebuah restoran.

Di dalamnya, kata Chatib, hanya 50 persen meja saja yang boleh diisi. "Jadi untuk apa investasi ekspansi restoran baru kalau yang ini saja tidak penuh," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) 2012-2014 ini.
<!--more-->
Beberapa hari lalu, BKPM juga sudah merilis realisasi investasi hingga September 2020. Meski ada pandemi, BKPM tetap mencatat ada kenaikan tipis laju investasi secara akumulasi tahunan.

Januari sampai September 2020, realisasi investasi mencapai Rp 611,6 triliun, lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu, yang mencapai Rp 601,3 triliun. Dalam periode ini, investasi asing naik 9,3 persen, sementara investasi dalam negeri turun 5 persen.

FAJAR PEBRIANTO

Berita terkait

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

9 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

16 jam lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 5,15 Persen

1 hari lalu

LPEM FEB UI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 5,15 Persen

Pemilu dan beberapa periode libur panjang seperti lebaran berpotensi mendorong konsumsi dan pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama 2024.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

6 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya