Merger Bank Syariah, Erick Thohir: Ini Tonggak Sejarah untuk Kita Semua

Selasa, 13 Oktober 2020 08:13 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir saat mengikuti sidang kabinet pertama Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis 24 Oktober 2019. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir memandang upaya pemerintah untuk menggabungkan bank-bank syariah nasional, yakni Bank BRI Syariah, Bank Mandiri Syariah, dan Bank BNI Syariah, akan mewujudkan mimpi Indonesia menjadi pusat keuangan syariah dunia. Merger bank syariah BUMN tersebut secara resmi bakal diumumkan hari ini, Selasa, 13 Oktober 2020.

“Langkah ini adalah tonggak sejarah untuk kita semua, tonggak pertama menggabungkan bank-bank syariah nasional,” ujar Erick dalam sebuah tayangan video yang dibagikan pada Selasa, 13 Oktober 2020.

Hasil merger ketiga bank syariah pelat merah akan menghasilkan total aset sebesar Rp 245,87 triliun. Aset itu berasal dari Bank Mandiri Syariah sebesar Rp 114,4 triliun; Bank BNI Syariah Rp 50,78 triliun; dan Bank BRI Syariah Rp 49,6 triliun. Aset tersebut merupakan aset yang tercatat di masing-masing bank pada kuartal II 2020.

Erick mengatakan langkah melakukan merger merupakan inisiatif pemerintah. Sebab sebagai negara dengan populasi umat muslim terbesar di dunia, Indonesia sudah sepantasnya memiliki bank syariah terbesar di dunia.

Karena itu, kata Erick, sejumlah pihak harus bahu-membahu dan tolong-menolong atau ta'awun. Melalui penandatanganan kondisional merger agreement, ia meyakini negara akan mewujudkan mimpi tersebut.

Advertising
Advertising

Erick juga berharap menguatnya fungsi bank syariah akan mendekatkan tujuan ekonomi syariah Indonesia yang mengutamakan keadilan bagi semua umat. “Langkah ini menjadi panggilan untuk menegakkan ekonomi syariah dan memakmurkan masyarakat serta membuka kesempatan lebih luas dan berguna sebanyak-banyaknya bagi orang lain,” ucapnya.

Selain itu, Erick pun menilai penguatan bank syariah akan mendorong perusahaan yang bergerak di sektor keuangan ini mampu bertahan dari krisis pandemi corona. Dengan langkah ini, ia yakin kinerja bank syariah akan menorehkan kinerja positif. “Kita masih tertinggal dengan negara Islam lainnya, kita harus bangkit,” ucapnya.

Selanjutnya, Erick mengajak semua pihak bekerja berlandaskan “akhlak” untuk mewujudkan pilar kekuatan baru ekonomi nasional. Akhlak adalah akronomi dari amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.

Baca: Bos Bank Mandiri Blak-blakan soal Rencana Merger Bank Syariah BUMN

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

12 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

1 hari lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

4 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

4 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

5 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

5 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

5 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

5 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

5 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

5 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya