Berada di Zona Merah, IHSG Melemah 0,31 Persen jadi 4.953,5
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Jumat, 2 Oktober 2020 10:05 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berada di zona merah pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, Jumat, 2 Oktober 2020.
Melansir data RTI, pada saat ini pukul 10.06 WIB, IHSG berada pada level 4.954 atau turun 0,31 persen dibanding penutupan sehari sebelumnya di 4.953,5. Sebanyak 164 saham melaju di zona hijau, 185 saham di zona merah, dan 150 saham lainnya stagnan.
Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari fase konsolidasi wajar. Menurut dia, potensi teknikal rebound masih terlihat dalam pergerakan IHSG mengingat support level dapat dipertahankan cukup kuat.
Dia mengatakan pasca rilis data perekonomian tingkat inflasi yang menunjukkan hasil deflasi pada bulan September, turut memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG. "Hari ini IHSG berpotensi bergerak pada zona hijau," kata William dalam keterangan tertulis. Ia memprediksi IHSG bergerak di kisaran 4.801 hingga 5.002 hari ini.
Sementara itu, analis Artha Sekuritas Nugroho Fitriyanto memperkirakan secara teknikal pergerakan IHSG berpeluang menguat pada perdagangan akhir pekan ini. “Secara teknikal, formasi candlestick membentuk formasi double bottom mengindikasikan sinyal reversal sehingga akan ada potensi untuk melanjutkan tren bullish,” tulis Nugroho melalui riset harian.
Tak hanya itu, menurut dia, ada sentimen positif dari penandatanganan stimulus bantuan Covid-19 di Amerika Serikat yang diharapkan dapat menambah tenaga indeks. Nugroho memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 4.874-5.018 pada hari ini dengan saham pilihan hold untuk TOWR, KLBF, INDY, BBRI, dan beli untuk TLKM.
BISNIS
Baca: Kalbe Farma Siap Pasarkan Obat Covid-19 Rp 3 Jutaan, Bagaimana Prospek Sahamnya?