Luhut Yakin Digitalisasi UMKM Dapat Mendorong Pemulihan Ekonomi

Rabu, 16 September 2020 17:15 WIB

Dari kiri ke kanan---Kanghyun Lee, Vice President of Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters; Sofjan Wanandi, Ketua Dewan Pertimbangan Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia); Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi; YoungTack Lee, President of Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters; dan Lambock V. Nahattands, Staf Khusus Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Bidang Hukum. (Hyundai Indonesia)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sejak gerakan Bangga Buatan Indonesia diluncurkan pada 14 Mei 2020 oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, gerakan ini telah berhasil meningkatkan jumlah pelaku UMKM terhubung dalam platform digital.

Sebelumnya, jumlah pelaku UMKM yang terhubung ekosistem digital hanya berjumlah 8 juta atau 13 persen dari total jumlah UMKM sekitar 60 juta. Sejak adanya gerakan tersebut, terjadi penambahan 1,9 juta pelaku UMKM bergabung ke ekosistem digital.

"Dengan tren seperti ini, kita bisa mencapai 3 juta UMKM (masuk ekosistem digital) pada akhir tahun ini. Kita mencapai 150 persen dari target awal," kata Luhut secara virtual dalam peluncuran Bangga Buatan Indonesia, Rabu, 16 September 2020.

Menurutnya, capaian tersebut hasil kerja sama antara Kementerian dan Lembaga terkait. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kerja sama dalam mencapai target yang ditentukan.

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), Luhut menuturkan bahwa sebanyak 16 persen pelaku UMKM cenderung melakukan diversifikasi selama pandemi.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Berita terkait

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

2 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

9 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

10 jam lalu

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

10 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

14 jam lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

1 hari lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

1 hari lalu

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

Indonesia berencana mempelajari penerapan aturan Publisher Rights dari Australia yang telah lebih dulu melakukannya.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

2 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya