Hari Belanja Diskon Indonesia 2020 Diikuti Lebih dari 300 Merek Dagang

Jumat, 14 Agustus 2020 15:41 WIB

Presiden Joko Widodo membuka Hari Belanja Diskon Indonesia di The Hall Senayan City, Jakarta, 15 Agustus 2019. Tempo/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI) 2020 yang resmi digelar pada hari ini, 14 Agustus, hingga akhir bulan nanti akan diikuti oleh 300 merek dagang offline baik lokal maupun internasional. Direktur Utama Sarinah sekaligus Ketua Umum HBDI 2020 Fetty Kwartati mengatakan pelaku usaha bisa menawarkan produk melalui pusat perbelanjaan, mal, hingga e-commerce atau marketplace.

"Jumlah ini belum termasuk online brand. Kami pastikan any merchant, termasuk UMKM, bisa bergabung," tutur Fetty dalam konferensi pers virtual, Jumat, 14 Agustus 2020.

HBDI adalah perhelatan belanja tahunan yang digelar oleh Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) sejak 2017 untuk menyambut Hari Kemerdekaan RI. Hippindo memberikan diskon hingga 75 persen dan harga khusus untuk produk tertentu seharga Rp 75 ribu.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini HBDI tidak hanya digelar secara offline di mal atau pusat belanja. Dalam kondisi pandemi Covid-19, Hippindo turut menggandeng platform digital seperti Tokopedia, Lazada, Blibli, hingga Gojek untuk menjual produk merek dagang secara online.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan HBDI akan membantu pemerintah mendongkrak konsumsi di tengah situasi pagebluk dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik pada kuartal III mendatang. Sebab pada kuartal II lalu, pertumbuhan ekonomi Indonesia terkontraksi hingga -5,2 persen.

"Kalau pembalikan itu terjadi, kita tidak masuk resesi," katanya.

Airlangga mengatakan, pada masa pelonggaran PSBB, sejumlah industri mulai kembali bergerak. Beberapa emiten pun, ujar dia, telah membukukan kenaikan kinerjanya.

Di samping itu, agregat demand atau permintaan mencerminkan adanya peningkatan dari inflasi inti yang terjadi pada Juni. Hal ini didorong oleh pertumbuhan beberapa sektor, seperti retail yang merangkak dari -13 persen menjadi -5 persen.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

6 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

6 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

7 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

7 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

11 hari lalu

Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

Hari Kartini diperingati masyarakat dalam berbagai cara. Semakin tingginya jumlah pelaku usaha perempuan, bisa jadi cara apresiasi perjuangan Kartini.

Baca Selengkapnya

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

16 hari lalu

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.

Baca Selengkapnya

4 Cara Isi Saldo E-Toll Menggunakan HP

23 hari lalu

4 Cara Isi Saldo E-Toll Menggunakan HP

Mengisi saldo e-toll tidak lagi memerlukan penggunaan uang tunai. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

24 hari lalu

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

Peningkatan belanja online berkaitan erat dengan perayaan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

29 hari lalu

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

Setelah menonaktifkan personalisasi data, laman belanja di TikTok itu akan menampilkan produk-produk sesuai algoritma umum.

Baca Selengkapnya

Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

29 hari lalu

Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

Tokopedia menyatakan bersedia bekerja sama dan membantu penerapan aturan.

Baca Selengkapnya