Pertumbuhan Ekonomi Minus 5,32 Persen, Faisal Basri: Terendah Masih di 1998

Rabu, 5 Agustus 2020 16:18 WIB

Faisal Basri. TEMPO/Jati Mahatmaji

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom Universitas Indonesia Faisal Basri menceritakan perjalan ekonomi nasional semenjak kejatuhan Orde Lama di tahun 1960-an. Hal ini disampaikan setelah Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi kuartal dua tahun 2020 yang minus 5,32 persen.

"Kalau untuk semester satu tahun ini (2020), baru minus 1,26 persen," kata Faisal dalam acara Sarasehan Peradaban Indonesia di Jakarta, Rabu, 5 Agustus 2020.

Menurut Faisal, masih ada posisi yang lebih rendah dibandingkan saat ini yaitu saat krisis ekonomi 1998. Saat itu, ekonomi Indonesia anjlok ke titik terendah sepanjang sejarah Republik Indonesia yaitu minus 13,13 persen.

Saat krisis ekonomi 1998, ekonomi pun jatuh tak tanggung-tanggung. Sebab sekitar tahun 1968 sampai 1995, di bawah rezim Presiden Soeharto, ekonomi Indonesia berada di titik tertinggi.

Saat itu, ekonomi beberapa kali berada di posisi 11 persen, 9 persen, 8 persen. Tapi saat krisis ekonomi 1998, langsung anjlok dari 8 persen ke minus 13,13 persen. "Konsisten dengan pertumbuhan yang tinggi, tapi dengan fondasi yang rapuh," kata Faisal.

Advertising
Advertising

Hari ini, Kepala BPS Suhariyanto juga mengatakan pertumbuhan ekonomi minus 5,32 persen kuartal dua 2020 ini juga merupakan penurunan produk domestik bruto (PDB) terbesar sejak kuartal satu 1999. Saat itu, ekonomi kontraksi 6,11 persen.

Meski demikian, Suhariyano tetap mengimbau agar semua pihak membangun optimisme. Sebab, dia melihat adanya geliat ekonomi sejak relaksasi PSBB pada awal Juni lalu. "Meskipun masih jauh dari total. Jadi triwulan ketiga, harus menggandeng tangan sehingga geliat ekonomi bergerak," katanya.

Berita terkait

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

12 jam lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 5,15 Persen

1 hari lalu

LPEM FEB UI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 5,15 Persen

Pemilu dan beberapa periode libur panjang seperti lebaran berpotensi mendorong konsumsi dan pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama 2024.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

6 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

7 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

11 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya