Airin Rachmi Diany, Ketua Umum Apeksi yang sekaligus WalikotaTangerang Selatan, pemerintah daerah diseluruh Indonesia harus mempersiapkan diri untuk menghadapi tatanan kehidupannormal yang baru atau new normal, akibat dari dampak pandemi covid-19 yangsangat besar.
TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengajak pelaku UKM untuk memanfaatkan teknologi informasi sebagai alat bantu dalam promosi di tengah pandemi yang terjadi. Ia mengatakan, usaha yang tidak diimbangi dengan kemajuan teknologi maka tidak bisa bersaing.
"Sebagaimana diketahui, banyak usaha yang gulung tikar akibat dari eksisnya e-commerce seperti Bukalapak, Tokopedia dan lainnya. Maka itu, kita harus bisa masuk ke bidang tersebut,” kata Airin di Tangerang Senin, 20 Juli 2020.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengukuhkan Pengurus UMKM Kecamatan Setu, Kamis (16/07). Seluruh pengurus UMKM nantinya bertugas untuk membantu pemerintah dalam menentukan kebijakan yang dibuat.
Airin mengimbau kepada seluruh pelaku usaha untuk memastikan kualitas barang yang dijual. ”Saya juga dulu jualan. Tapi saya pastikan barang yang saya jual itu punya kualitas baik. Dicoba dulu, bagus apa enggaknya,” kata dia. Airin diketahui sempat berjualan beberapa produk seperti parfum.
Sementara Camat Setu Hamdani menjelaskan keberadaan UKM di wilayah tersebut akan membantu pemerintah dalam meningkatkan sumber PAD.
Ada beberapa produk UKM yang menjadi unggulan wilayah Kecamatan Setu yakni Kacang sangrai, si mamih, Biji ketapang, dodol dan lain sebagainya.
”Kami juga berharap, bahwa UMKM bisa menjadi salah satu sumber PAD di Kota Tangsel karena harus terus diberdayakan,” kata dia.
LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada
10 hari lalu
LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada
Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.