TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Haji Muhammad Sidik di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun ini juga. Bandara ini merupakan satu dari 15 bandara yang telah dibangun oleh Kementerian Perhubungan.
"Sebelum diresmikan oleh Presiden Jokowi tahun ini, kami dari Kemenhub akan mempublikasikan Bandara Haji Muhamad Sidik ini untuk disampaikan kepada Dirjen Perhubungan. Bandara baru ini nantinya akan mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitar," kata Perwakilan Humas Kemenhub Irena Mariska di rumah jabatan Bupati Barito Utara di Muara Teweh, Sabtu, 11 Juli 2020..
Perwakilan Kemenhub ini hadir dalam rapat koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Barito Utara, yang dipimpin Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra. Hadir pula Sekretaris Daerah H Jainal Abidin dan kepala perangkat daerah lainnya terkait persiapan peresmian Bandara Haji Muhammad Sidik.
Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra mengatakan, Pemerintah Kabupaten Barito Utara terus berupaya mewujudkan bandara di daerah berjuluk Iya Mulik Bengkang Turan ini.
Bandara Barito ini ditargetkan rampung tahun 2020 sesuai target. Untuk saat ini, bandara sedang dalam percepatan pembangunan infrastruktur penunjang bandara.
"Bandara Muhammad Sidik ini memiliki landasan pacu 1.400 meter dan lebar 30 meter, apron seluas 110,25 meter dan lebar 80 meter, taxiway 173 meter, dan lebar 18 meter serta memiliki terminal seluas 1.250 meter persegi," kata Wabup Sugianto.
