Pesan Menhub ke Aplikator Ojek Online: Buatlah Shelter yang Bagus

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 10 Juli 2020 18:32 WIB

Pengemudi ojek online yang memasang partisi di motornya, menunggu penumpang, di Bandung, Jawa Barat, Senin, 8 Juni 2020. Pemakaian masker, menyediakan hand sanitizer, dan partisi pemisah menjadi kelaziman yang baru bagi ojek online saat berlaku new normal. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi sejumlah inovasi yang telah dilakukan oleh aplikator ojek online (ojol) dan angkutan sewa khusus (ASK) dengan para mitra pengemudinya di masa pandemi Covid-19.

“Saya apresiasi berbagai inovasi yang dilakukan aplikator dan para mitra pengemudi yang bisa memberikan kesempatan bagi para mitra untuk tetap bekerja, namun tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat, 10 Juli 2020.

Menurut Budi Karya, fitur aplikasi seperti layanan pesan antar makanan, pesan antar barang, pesan antar belanja rumah tangga dengan pembayaran secara non tunai (cashless), telah banyak membantu kebutuhan masyarakat khususnya di masa pandemi Covid-19 ini.

Selain itu, inovasi seperti penyediaan sekat pemisah, mendisinfeksi kendaraan, memakai masker dan menyediakan hand sanitizer, juga dapat menjadi solusi agar transportasi berbasis aplikasi ini dapat tetap beroperasi mengangkut penumpang, namun tetap memperhatikan aspek kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Menhub meminta pihak aplikator untuk mengoptimalkan pemanfaatan fasilitas shelter atau tempat bagi pengemudi untuk menunggu penumpang, agar aspek kesehatan dan keamanan bagi penumpang maupun pengemudi semakin terjamin. Shelter tersebut seperti yang sudah dilakukan di empat stasiun terintegrasi yaitu di Tanah Abang, Sudirman, Pasar Senen, dan Juanda.

“Buatlah shelter yang bagus. Jadi para pengemudi bisa menunggu di tempat yang baik. Kami dan pemda akan memfasilitasi tempatnya,” katanya.

Advertising
Advertising

Menhub juga mendorong aplikator untuk memfasilitasi dan memberikan hak yang sama dalam bekerja bagi para mitra pengemudi dengan kebutuhan khusus (disabilitas) agar juga tetap dapat bekerja pada masa pandemi Covid-19 ini.

“Dengan adanya inovasi-inovasi yang dilakukan ini, kita memberikan confidence kepada masyarakat bahwa apa yang dilakukan ini sehat dan aman. Sehingga mereka semakin yakin untuk menggunakan ojol dan ASK,” ujar Budi Karya.

Berita terkait

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

8 jam lalu

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

Ada beberapa cara tutup akun Gojek yang bisa dilakukan. Penutupan akun bisa dilakukan apabila Anda berencana mengganti layanan. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

2 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

8 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

8 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

8 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

8 hari lalu

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

8 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

9 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

9 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

9 hari lalu

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi optimistis Bandara Ibu Kota Nusantara atau IKN bisa dilakukan uji coba Juli tahun ini.

Baca Selengkapnya