Hutama Karya Dapat PMN untuk Trans Sumatera, Faisal Basri Kaget

Reporter

Eko Wahyudi

Editor

Rahma Tri

Kamis, 11 Juni 2020 06:00 WIB

Pekerja menyelesaikan pembangunan jalan tol ruas Banda Aceh- Sigli seksi 4 Indrapuri - Blang Bintang di Aceh, Besar, Aceh, Jumat 21 Februari 2020. Ruas jalan tol Sigli - Banda Aceh sepanjang 74 km merupakan tol pertama di Aceh dan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang pembangunannya diresmikan Presiden Joko Widodo pada 14 Desember 2018 dan ditargetkan selesai pada 2022. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom Senior Universitas Indonesia (UI) Faisal Basri mengakui tidak habis pikir dengan alasan pemerintah mengucurkan penyertaan modal negara atau PMN untuk PT Hutama Karya (Persero). Adapun PMN yang disiapkan sebesar Rp 7,5 triliun untuk melanjutkan pembangunan Tol Trans Sumatera.

"Yang saya agak terkejut alasan mengapa Hutama Karya dibantu. Jadi di DPR kemarin dikatakan karena Hutama Karya menyelenggarakan proyek jalan tol yang padat karya, menyerap tenaga kerja. Masya Allah ini sudah keterlaluan ya, jalan tol sekarang tak ada tenaga kerjanya, semua alat-alat berat, ini dipaksakan," kata Faisal Basri dalam diskusi virtual Indef, Rabu 10 Juni 2020.

Hutama Karya memang mendapatkan dukungan dana dari pemerintah berupa Penyertaan Modal Negara (PMN). Semula, PMN Hutama Karya hanya Rp 3,5 triliun, lalu belakangan dan ditambahkan Rp 7,5 triliun sehingga totalnya menjadi Rp 11 triliun.

Menurut Faisal, ia tidak melihat ada banyak orang atau tenaga kerja bergerombol membangun jalan tol. Maka, ia pun berpendapat, jika ingin menyerap tenaga kerja yang banyak adalah dengan membangun jalan di desa. "Namun ini (pembangunan jalan tol) tidak padat karya sama sekali. Ini kita tidak pernah melihat ada sekumpulan orang bekerja bahu membahu di jalan tol. Jadi terlalu dipaksakan," ucapnya.

Bahkan, menurut Faisal Basri, pembangunan jalan tol Trans Sumatera itu sebenarnya bisa ditunda. Sehingga, dananya bisa digunakan untuk memaksimalkan penanganan efek pandemi Covid-19.

Dari keputusan yang diambil pemerintah dalam menyalurkan PMN untuk BUMN ini, Faisal Basri menilai sudah bisa mencerminkan bagaimana pengelolaan BUMN mendatang. Keadaan yang sedang krisis ini, kata Faisal, akan semakin menunjukkan kinerja asli darj pemerintah.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menjelaskan alasan pemerintah menggelontorkan PMN kepada Hutama Karya saat rapat dengan Komisi Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, Selasa 9 Juni 2020. Ia mengatakan, proyek pengerjaan jalan Tol Trans Sumatera menyerap banyak tenaga kerja. Sehingga, perlu ada tambahan modal agar pekerja dan perusahaan bisa tetap menjalankan pengerjaan proyek.

Selain itu, Erick menuturkan pemberian PMN sebagai katalis pertumbuhan ekonomi di Sumatera. Jadi, pertumbuhan ekonomi tak hanya terpusat di Jawa.

EKO WAHYUDI l BISNIS

Berita terkait

Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 2024 Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

7 menit lalu

Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 2024 Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

Kementerian Keuangan mencatat di tengah gejolak ekonomi global perekonomian Indonesia tetap tumbuh dan mendorong peningkatan lapangan pekerjaan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Lobi Klub Elkan Baggott dan Justin Hubner Agar Bisa Bela Timnas U-23 Indonesia vs Guinea

1 jam lalu

Erick Thohir Lobi Klub Elkan Baggott dan Justin Hubner Agar Bisa Bela Timnas U-23 Indonesia vs Guinea

Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap Elkan Baggott dan Justin Hubner bisa bergabung agar Timnas U-23 Indonesia tampil dengan kekuatan penuh.

Baca Selengkapnya

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

1 jam lalu

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan I-2024 yang tercatat 5,11 persen secara tahunan

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

1 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris, Erick Thohir Ingin Persiapan Hadapi Guinea Lebih Optimal

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris, Erick Thohir Ingin Persiapan Hadapi Guinea Lebih Optimal

Erick Thohir ingin persiapan Timnas Indonesia menghadapi playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea, pada 9 Mei mendatang berjalan optimal.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris untuk Laga Playoff Olimpiade Paris 2024 Lawan Guinea

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris untuk Laga Playoff Olimpiade Paris 2024 Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 telah tiba di ibu kota Prancis, Paris, untuk memainkan pertandingan playoff melawan Guinea.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

4 jam lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

4 jam lalu

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

Faisal Basri mengkritisi promosi kendaraan listrik yang selama ini tak mengungkap adanya dampak negatif lantaran masih mengandalkan batu bara

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

7 jam lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

8 jam lalu

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

Kementerian BUMN melakukan rasionalisasi dan perbaikan terhadap keuangan PT Indofarma Tbk untuk meningkatkan kinerja perusahaan

Baca Selengkapnya