Pagi Ini Melemah, IHSG Rawan Aksi Ambil Untung

Reporter

Antara

Rabu, 20 Mei 2020 09:45 WIB

Ilustrasi saham atau IHSG. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 20 Mei 2020, rawan aksi ambil untung (profit taking) oleh para investor.

IHSG dibuka menguat 5,83 poin atau 0,13 persen ke posisi 4.554,49. Namun, pada pukul 09.24 WIB, IHSG melemah 0,48 poin atau 0,01 persen ke posisi 4.548,18. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,7 poin atau 0,4 persen menjadi 668,37.

"Kami memprediksi IHSG hari ini rawan terkena aksi profit taking di tengah pelemahan bursa global," tulis Tim Riset Samuel Sekuritas dalam laporan yang dikutip Antara di Jakarta, Rabu.

Selain itu, ada dua sentimen yang berpotensi mempengaruhi pergerakan IHSG pada hari ini. Yang pertama adalah pemberitaan harga properti bekas di atas Rp 1 miliar turun 30 persen dan yang kedua adalah perpanjangan PSBB hingga 4 Juni 2020 mendatang.

Dari eksternal, bursa saham AS pada perdagangan semalam ditutup melemah setelah dalam beberapa hari sebelumnya mengalami penguatan. Indeks Dow Jones turun 1,59 persen, S&P 500 1,05 persen dan Nasdaq terkoreksi 0,54 persen.

Para pelaku pasar mencermati perkembangan vaksin COVID-19 dimana pada percobaan tahap awalnya sudah baik.

Investor juga mencermati potensi gelombang kedua wabah virus corona setelah beberapa negara bagian AS sudah mulai kembali melakukan aktivitas ekonominya.

Sentimen negatif lain datang dari Gubernur The Fed Jerome Powell yang memberikan testimoni bahwa The Fed sudah siap untuk menanggung kerugian terhadap skenario-skenario buruk yang mungkin terjadi akibat wabah virus. Pernyataan bernada pesimis tersebut direspons negatif oleh pelaku pasar.

Dari komoditas, harga minyak Brent turun 0,1 persen sedangkan minyak WTI flat 0,08 persen. Harga minyak masih menunggu dan mengantisipasi kepastian turunnya suplai pada awal Juni dimana para negara produsen minyak akan memangkas produksinya. Sementara itu, harga emas semalam naik 0,6 persen.

IHSG sendiri kemarin ditutup naik 0.,83 persen ke level 4,548.7 setelah Bank Indonesia mempertahankan suku bunga di level 4,5 persen.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 163,73 poin atau 0,8 persen ke 20.597,18, indeks Hang Seng menguat 30,62 poin atau 0,13 persen menjadi 24.418,75, dan indeks Straits Times melemah 10,53 poin atau 0,41 persen ke 2.570,8.

ANTARA

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

4 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

4 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

4 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

6 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

6 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

6 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

7 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

10 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya