Airlangga Jelaskan Alasan Harga Gula Masih Tinggi
Rabu, 13 Mei 2020 13:56 WIB
Ilustrasi gula pasir. boldsky.com
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan alasan tingginya harga gula di pasaran karena adanya beberapa impor yang tertunda.
"Gula pasir memang belum turun seperti diharapkan, di pasar tradisional masih Rp 17.650, di pasar modern masih Rp 12.500," kata Airlangga via telekonferensi, Rabu, 13 Mei 2020.
Airlangga menyebut, impor tertunda lantaran terjadi pembatasan akibat kebijakan lockdown di beberapa negara. Untuk mengatasi hal tersebut, ujar dia, sudah ada pengalihan gula rafinasi di pasar.
"Tentunya diharapkan dengan pengalihan ini harga bisa ditekan ke bawah. Memang itu yang menjadi salah satu persoalan terkait hal tersebut," jelas Airlangga.
Harga gula pasir saat ini masih di atas harga eceran tertinggi (HET) sekitar. Rp 17 ribu per kilogram. Adapun HET gula pasir yakni; Rp 12.500 per kilogram.
Advertising
Advertising
Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya
1 jam lalu
Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya
Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?
Baca Selengkapnya
Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar
1 hari lalu
Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar
Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa
1 hari lalu
Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa
Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.
Baca Selengkapnya
Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung
2 hari lalu
Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung
Airlangga menuturkan Partai Golkar terbuka bagi kader terbaik bangsa.
Baca Selengkapnya
PT Pabrik Gula Rajawali II di Cirebon Mulai Giling Tebu Pertengahan Mei 2024
3 hari lalu
PT Pabrik Gula Rajawali II di Cirebon Mulai Giling Tebu Pertengahan Mei 2024
Sekretaris Perusahaan PT Pabrik Gula Rajawali II, Karpo B. Nursi, menyatakan pihaknya menargetkan proses penggilingan dimulai pada bulan Mei 2024.
Baca Selengkapnya
Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara
4 hari lalu
Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara
Anies dan Muhaimin hadir dalam acara penetapan presiden wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di KPU hari ini.
Baca Selengkapnya
Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN
4 hari lalu
Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN
Airlangga Hartarto optimistis hubungan ekonomi kedua negara terus terjalin kuat.
Baca Selengkapnya
Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan
5 hari lalu
Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan
Ekonom menyebut putusan MK terkait sidang sengketa Pilpres tak banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah.
Baca Selengkapnya
Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik
5 hari lalu
Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik
Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.
Baca Selengkapnya
Putusan MK Tolak Gugatan Pilpres, Airlangga: Pilpres Sudah Selesai, Selamat Pak Prabowo dan Gibran
6 hari lalu
Putusan MK Tolak Gugatan Pilpres, Airlangga: Pilpres Sudah Selesai, Selamat Pak Prabowo dan Gibran
Putusan MK menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres. Menurut Airlangga, putusan tersebut memberi kepastian pada investor.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
15 menit lalu
1 jam lalu
7 jam lalu
9 jam lalu
11 jam lalu
12 jam lalu
13 jam lalu
14 jam lalu
16 jam lalu
16 jam lalu