Jokowi Ingatkan Kepala Daerah Ancaman Krisis Pangan dan Energi

Reporter

Antara

Kamis, 30 April 2020 13:45 WIB

Presiden Jokowi saat blusukan di persawahan Nagari Limo Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, 8 Februari 2018. Meski hujan deras mengguyur kawasan Nagari Limo Kaum, Jokowi tetap meninjau pembangunan saluran irigasi. Berikut foto-foto Jokowi saat kunjungan kerjanya di tengah hujan di beberapa daerah. Foto: Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti sejumlah masalah yang mungkin akan dihadapi Indonesia pada masa mendatang seperti krisis pangan, ketahanan energi dan sistem jaring pengaman sosial.

"Saat ini hingga beberapa tahun ke depan ada banyak persoalan kita harus selesaikan. Sektor pangan misalnya FAO sudah memberikan peringatan akan terjadinya krisis pangan, bencana kelaparan yang mengancam dunia 135 juta orang terancam kelaparan atau bahkan mengalami lebih buruk dari itu," kata Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta, Kamis, 30 April 2020.

Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2020 melalui video conference bersama dengan para menteri Kabinet Indonesia Maju, para kepala daerah serta para kepala Badan Pembangunan Daerah (Bappeda).

"Karena itu ketersediaan pangan, food security, sangat penting bagaimana dengan kesiapan produksi pangan kita, bagaimana kesiapan industri pengolahan pasca panen, bagaimana efisiensi rantai pasok dan distribusi semua harus kita lihat lagi dan kita harus siapkan strategi besar menghadapi itu ke depan," ujar Jokowi.

Selanjutnya di sektor ketahanan energi, Jokowi menyoroti naik-turunnya harga minyak mentah dunia. "Sektor energi juga demikian bagaimana di tengah volatilitas harga minyak mentah dunia saat ini yang tiba-tiba jatuh dari 60 (dolar AS) ke sekarang 20-an (dolar AS), itu sebuah volatilitas yang sangat besar sekali," katanya.

Advertising
Advertising

Presiden Jokowi meminta agar para peserta Musrenbangnas harus merancang bagaimana strategi besar Indonesia ke depan untuk mengurangi ketergantungan energi fosil.

"Ke mana arahnya apakah ke bio energy atau ke baterai? Ini akan menentukan arah riset dan pengembangan energi baru dan terbarukan," ujarnya.

Secara khusus Presiden Jokowi memberikan perhatian khusus ke sistem jaring pengaman sosial khususnya dalam masa pandemi saat ini.

"Masyarakat terdampak sangat banyak. Hampir semua sektor di Tanah Air, PHK, kehilangan pendapatan, pekerjaan, jumlah warga miskin meningkat karena itu kita perlu menyediakan bersama bagaimana model dan cara jaring pengaman sosial," kata Jokowi.

Dia juga meminta agar bantuan sosial betul-betul efektif dan cepat sehingga setiap rupiah yang dikeluarkan sampai pada target dan sesuai pada sasaran. "Bagaimana terdapat data akurat yang transparan dan akuntabel, setiap saat bisa dilihat bisa diketahui sehingga dapat dikoreksi dengan cepat kalau terjadi kesalahan sehingga kita dapat pastikan penerima adalah orang yang berhak dan benar-benar membutuhkan," kata Jokowi.

Berita terkait

Bahlil Sebut Jokowi Belum Pernah Sampaikan Ingin Masuk Partai Golkar

55 menit lalu

Bahlil Sebut Jokowi Belum Pernah Sampaikan Ingin Masuk Partai Golkar

Bahlil Lahadalia mengaku hingga saat ini pihaknya belum menerima permintaan dari Presiden Jokowi untuk masuk Golkar

Baca Selengkapnya

Susi Kecewa Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut dan Agroforestri Salak di Bali Jadi Warisan Dunia di Top 3 Tekno

1 jam lalu

Susi Kecewa Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut dan Agroforestri Salak di Bali Jadi Warisan Dunia di Top 3 Tekno

Topik tentang Susi Pudjiastuti kecewa atas kebijakan Presiden Jokowi membuka kembali keran ekspor pasir laut menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Komparasi Gaya SBY dan Jokowi Mengulas Film Ramai Disorot Netizen

1 jam lalu

Komparasi Gaya SBY dan Jokowi Mengulas Film Ramai Disorot Netizen

Perbandingan gaya ulasan Jokowi dan SBY usai menonton film mengundang sorotan netizen.

Baca Selengkapnya

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

12 jam lalu

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) mulai mengoperasikan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten. Dibuka gratis malam ini.

Baca Selengkapnya

Film Sang Pengadil Ungkap Carut Marut Dunia Peradilan, Berikut Sinopsis dan Profil Pemerannya

13 jam lalu

Film Sang Pengadil Ungkap Carut Marut Dunia Peradilan, Berikut Sinopsis dan Profil Pemerannya

Film Sang Pengadil akan rilis Oktober mendatang, menyorot dunia peradilan hukum di Indonesia. Arifin Putra dan Prisia Nasution pemerannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

14 jam lalu

Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

Berikut ini dua ekspresi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di medsos atas kebijakan Jokowi buka keran ekspor pasir laut.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Belum Bertemu Jokowi Usai Mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

16 jam lalu

Pramono Anung Belum Bertemu Jokowi Usai Mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

Pramono Anung menyakini selama dirinya menjabat sebagai Sekretaris Kabinet dua periode di era Jokowi, tidak ada kesalahan yang diperbuatnya.

Baca Selengkapnya

Perry Warjiyo Kembali Pimpin ISEI, Ini Hasil Kongres XXII di Solo

17 jam lalu

Perry Warjiyo Kembali Pimpin ISEI, Ini Hasil Kongres XXII di Solo

Perry Warjiyo kembali terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) untuk kepengurusan periode 2024-2027.

Baca Selengkapnya

Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

17 jam lalu

Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan tidak hadir dalam penutupan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024. Digantikan Menko PMK Muhadjir Effendy

Baca Selengkapnya

Tanpa Ribut-ribut, Perry Warjiyo Terpilih Lagi Jadi Ketua Umum ISEI Periode 2024-2027

18 jam lalu

Tanpa Ribut-ribut, Perry Warjiyo Terpilih Lagi Jadi Ketua Umum ISEI Periode 2024-2027

Gubernur Bank Indonesia (Gubernur BI) Perry Warjiyo kembali ditunjuk menjadi Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) periode 2024-2027

Baca Selengkapnya