RI Impor Alat Tes PCR Corona, Sebulan Mampu Cek 300 Ribu Spesimen

Rabu, 8 April 2020 11:02 WIB

Suasana rapid test virus corona atau Covid-19 yang diadakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Halodoc bagi wartawan di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu, 8 April 2020. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN mendatangkan alat tes polymerase chain reaction atau PCR dari Eropa untuk mengidentifikasi virus corona. Alat tersebut diklaim cukup akurat dan lebih cepat untuk mengidentifikasi virus melalui pengambilan sampel lendir hidung atau tenggorokan.

"Sekitar tiga minggu yang lalu Pak Erick (Menteri BUMN Erick Thohir) negosiasi dengan salah satu produsen alat tes PCR di Eropa, Roche, untuk mendatangkan alat tersebut ke Indonesia," ujar Staf Khusus Bidang Komunikasi Kementerian BUMN, Arya Sinulingga, dalam konferensi pers di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Jakarta, Rabu, 8 April 2020.

Arya menerangkan, dari hasi negosiasi itu, pemerintah berhasil memperoleh dua buah alat automatic RNA dan 18 buah light cycle detector PCR. Alat automatic RNA akan mampu mengetes masing-masing 1.000 spesimen per hari. Sedangkan light detector masing-masing bakal mampu mengetes 500 spesimen per hari.

Dengan begitu, Arya mengklaim dua jenis alat tes PCR ini bakal mampu mengecek 5-10 ribu spesimen per hari. "Sedangkan untuk sebulan bisa mengetes 300 ribu orang," ucapnya.

Arya memastikan alat tes tersebut sudah masuk ke Indonesia pada Sabtu, 4 April lalu. Saat ini, kata dia, beberapa alat sudah diinstal di salah satu lab rujukan Kementerian Kesehatan di sebuah rumah sakit di Jakarta.

"Pak Erick bersama Anggota DPR, Pak Aria Bima, serta Pangdam Jaya dan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta sudah melihat alat itu diinstal di Jakarta," katanya.

Selain di Jakarta, alat tes corona ini akan didistribusikan ke beberapa lab di daerah. Di antaranya Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Lampung, Sulawesi Selatan, dan Papua. Masing-masing daerah itu merupakan titik ditemukannya episentrum penyebaran virus corona.

Arya berharap, dalam 2 pekan ke depan, alat tes PCR ini sudah mulai efektif digunakan di daerah-daerah yang masuk kawasan zona merah maupun zona pemantauan virus corona. Meski demikian, ia memastikan lab yang akan menerima alat tes itu nantinya mesti memiliki ruangan negatif atau negative room pressure.

Berita terkait

Mengenal Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, Organisasi yang Akan Selenggarakan Liga Putri

56 menit lalu

Mengenal Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, Organisasi yang Akan Selenggarakan Liga Putri

Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia berada di bawah naungan PSSI. Organisasi tersebut punya misi meningkatkan level Timnas putri Indonesia

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

10 jam lalu

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo ungkap kemungkinan Prabowo bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

14 jam lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

22 jam lalu

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

Wakil Menteri BUMN sebut pemerintah masih kurang memberikan pendanaan untuk developer, guna memberikan pengadaan hunianuntuk masyarakat

Baca Selengkapnya

5 Fakta Liga 1 Putri akan Dihidupkan Kembali untuk Bentuk Timnas Putri yang Lebih Baik

1 hari lalu

5 Fakta Liga 1 Putri akan Dihidupkan Kembali untuk Bentuk Timnas Putri yang Lebih Baik

Wacana menghidupkan kembali liga sepak bola putri muncul menyusul kekalahan telak timnas putri Indonesia.

Baca Selengkapnya

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

1 hari lalu

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus tersebut akan mendapat santunan.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Janji Akan Bangun Sepak Bola Putri dari Bawah

1 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Janji Akan Bangun Sepak Bola Putri dari Bawah

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan dukungan secara langsung saat timnas putri U-17 Indonesia menghadapi Korea Utara di fase grup Piala Asia U-17

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Targetkan BMTH Benoa Jadi Lokasi Festival Musik Kelas Dunia

1 hari lalu

Erick Thohir Targetkan BMTH Benoa Jadi Lokasi Festival Musik Kelas Dunia

Erick Thohir menargetkan Pengembangan Bali Maritim Tourism Hub atau BMTH jadi kawasan pariwisata entertainment dan festival musik kelas dunia

Baca Selengkapnya

Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

1 hari lalu

Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

Saat ini Jens Raven bermain sebagai penyerang di FC Dordrecht

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Sebut Pemain Timnas U-23 Punya 3 Bekal Jika Gabung Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Dunia 2026

1 hari lalu

Erick Thohir Sebut Pemain Timnas U-23 Punya 3 Bekal Jika Gabung Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan tiga bekal yang dimiliki pemain Timnas U-23 jika bergabung dengan Timnas Indonesia senior.

Baca Selengkapnya