Menperin Gandeng Toyota Hingga ITB Produksi Ventilator

Senin, 6 April 2020 15:45 WIB

Ventilator mekanis dibuat dari barang bekas kendaraan. Sumber: autoevolution.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut salah satu kendala bagi industri otomotif Indonesia dalam memproduksi ventilator di dalam negeri. "Saat ini belum ada satu pun perusahaan yang memproduksi ventilator, sehingga belum ada blueprint di Indonesia untuk memproduksi ventilator," ujar dia dalam rapat bersama Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat, Senin, 6 April 2020.

Kondisi tersebut berbeda dengan industri otomotif di Amerika Serikat dan Eropa yang sudah mulai memproduksi ventilator secara masal. "Situasi di AS dan Indonesia berbeda, industri otomotif di AS bisa melakukan produksi masif ventilator karena bekerja sama dengan industri alat kesehatan di sana."

Menurut Agus, industri alat kesehatan di Amerika Serikat sudah ada yang biasa memproduksi ventilator. Sehingga mereka bisa memberi cetak biru, bahkan bahan baku untuk industri otomotif. Bahan baku memang mejadi salah satu kendala dalam memproduksi ventilator di Tanah Air.

"Ada bahan baku yang belum bisa diproduksi di Indonesia, komponen elektroniknya. Yang dikhawatirkan juga soal higienisnya, sehingga mereka hati-hati dalam memproduksi ventilator," ujar Agus.

Untuk itu, dia mengatakan Kementerian Perindustrian sudah berkoordinasi dengan asosiasi dan pelaku industri otomotif untuk bisa memproduksi ventilator di dalam negeri guna menyokong penanganan Virus Corona alias COVID-19.

Advertising
Advertising

Saat ini, kata Agus upaya merancang ventilator dalam negeri sudah mulai dilakukan oleh beberapa pihak termasuk dari perguruan tinggi. Universitas Gajah Mada misalnya yang menggandeng PT Yogya Presisi Thnikatama Industri dalam melakukan reverse engineering dan dan merumuskan cetak biru untuk produksi ventilator. "Mereka nanti pada gilirannya akan kami kawinkan dengan Toyota Motor."

Tak hanya UGM, Agus mengatakan akademikus dari Institut Teknologi Bandung juga berupaya merancang ventilator. Bedanya, mereka tidak menggunakan metode reverse engineering melainkan merekayasa langsung dengan didampingi Balai Pengaman Fasilitas Kesehatan. Riset juga dilakukan oleh Universitas Indonesia.

Agus berharap pelbagai riset itu bisa segera direalisasikan, sehingga Indonesia bisa segera memproduksi ventilator guna memenuhi kebutuhan di dalam negeri. "Harapannya dalam waktu dekat direalisasi," kata dia.

Sebelumnya Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi menyatakan, dalam upaya mendorong para anggotanya untuk memproduksi ventilator, pihaknya meminta kepada pemerintah dapat menyediakan rekanan kompeten. “Kami membutuhkan pendamping khususnya industri yang memiliki pengalaman dan keahlian dalam pembuatan ventilator,” ujarnya.

Pendamping tersebut akan membantu mulai dari menjabarkan blueprint terkait teknis pembuatan ventilator, alih teknologi, sampai memodifikasi fasilitas perakitan mobil yang ada saat ini agar dapat digunakan memproduksi ventilator dan menentukan standar bahan baku kepada supplier. “Kemudian, partner yang sudah berpengalaman itu menentukan standar bahan baku kepada pemasok, kami hanya membantu menjahitkan,” ujarnya.

Berita terkait

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

2 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

3 hari lalu

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

9 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

22 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Teten soal UMKM Knalpot Aftermarket: Belum Bisa Produksi Mobil, Komponennya Juga Sudah Hebat

38 hari lalu

Teten soal UMKM Knalpot Aftermarket: Belum Bisa Produksi Mobil, Komponennya Juga Sudah Hebat

Teten bangga terhadap UMKM otomotif di Indonesia yang memproduksi sparepart otomotif, dengan kualitas dan harganya bersaing.

Baca Selengkapnya

Berdayakan Petani Rami, Penelitian di UI Tawarkan Inovasi Bahan Bodi dan Interior Mobil

59 hari lalu

Berdayakan Petani Rami, Penelitian di UI Tawarkan Inovasi Bahan Bodi dan Interior Mobil

Penemuan dari UI ini telah melewati proses penelitian sejak 2000. Selain pada bodi dan interior otomotif, aplikasi juga dicoba pada pesawat terbang.

Baca Selengkapnya

Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

24 Februari 2024

Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

Tahun 2024 bertepatan dengan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), bagaimana tren, proyeksi penjualan hingga dampak iklim politik terhadap industri otomotif?

Baca Selengkapnya

Menperin: Pabrik VinFast di Indonesia Mulai Dibangun Tahun Ini

20 Februari 2024

Menperin: Pabrik VinFast di Indonesia Mulai Dibangun Tahun Ini

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan bahwa VinFast akan memulai pembangunan pabriknya di Indonesia pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Komentar Pengamat soal Pasar Mobil Listrik Indonesia yang Diramaikan Pabrikan Cina

19 Februari 2024

Komentar Pengamat soal Pasar Mobil Listrik Indonesia yang Diramaikan Pabrikan Cina

Pengamat otomotif Yannes Martinus Pasaribu memberikan komentar terkait ramainya pabrikan Cina yang mengisi pasar mobil listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menperin Agus Gumiwang Bocorkan Rencana Standarisasi Baterai Motor Listrik

15 Februari 2024

Menperin Agus Gumiwang Bocorkan Rencana Standarisasi Baterai Motor Listrik

Menperin Agus Gumiwang menyampaikan rencana pemerintah untuk segera mengumumkan konsep standarisasi baterai motor listrik.

Baca Selengkapnya