Harga Gula Pasir hingga Bawang Merah Naik, Kemendag: Stok Cukup

Kamis, 2 April 2020 05:46 WIB

Suasana aktivitas jual-beli di PD Pasar Jaya Pasar Minggu di tengah mewabahnya virus corona, di Jakarta, Senin, 30 Maret 2020. PD Pasar Jaya membuka layanan belanja sembako dari rumah bagi warga yang berdomisili di Jakarta. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kenaikan sejumlah komoditas pangan, seperti harga gula dan telur, yang masuk kelompok makanan, minuman, dan tembakau dalam Indeks Harga Konsumen (IHK) menyumbang inflasi pada Maret 2020. Berdasarkan pengamatan 90 kota, Kepala BPS Suhariyanto mengatakan tingkat inflasi Maret sebesar 0,10 persen secara bulanan dan sebesar 2,96 persen.

"Inflasi pada kelompok ini didominasi kenaikan harga telur ayam ras dan bawang bombai masing-masing sebesar 0,03 persen, dan dan kemudian juga gula pasir 0,02 persen " tutur Suhariyanto dalam siaran langsungnya, Rabu 1 April 2020.

Suhariyanto menggarisbawahi kebutuhan pangan yang akan naik seiring dengan datangnya Ramadan pada akhir bulan ini. Ia berharap pemerintah tetap menjaga ketersediaan dan kelancaran distribusi pangan agar harga kebutuhan pokok tetap terjangkau. “Tentunya kita berharap bahwa inflasi selama Ramadan dan Lebaran tetap akan terkendali,” tutur Suhariyanto.

Ketua Umum Perkumpulan Pelaku Usaha Bawang Putih dan Sayuran Umbi Indonesia (Pusbarindo) Valentino mengatakan pasokan impor bawang putih dari Cina berasal dari hasil panen Mei-Juni 2019 disimpan dalam cold storage. Hal ini menyebabkan adanya kenaikan bawang putih impor dari Cina.

Advertising
Advertising

Saat importir bawang putih Indonesia membeli dari Cina, maka permintaan naik, sementara penyimpanan juga tidak banyak. “Hal ini menyebabkan adanya kenaikan sekitar 18 persen dari US$ 1.100 per ton, menjadi US$ 1.300 per ton,” ujar Valentino.

Gejolak harga bawang putih di dalam negeri masih berada di kisaran Rp45.00 per kg, kata Valentino, juga akibat pasokan stok yang sudah dipesan importir belum sepenuhnya masuk ke pasar. Dengan posisi nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikta saat ini, harga beli bawang putih dari Cina menjadi sekitar Rp 21,45 juta per ton. “Artinya, harga beli cukup tinggi, yaitu sekitar Rp 21.450 per kg. Namun, harga tersebut belum termasuk biaya pengiriman, dan lain-lain,” ujar Valentino.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Suhanto menuturkan secara umum harga kebutuhan pokok sepanjang Maret relatif stabil dibanding bulan sebelumnya. Namun, Suhanto mencatat masih ada kenaikan terhadap beberapa kebutuhan pokok, yaitu gula pasir naik 25,5 persen menjadi Rp18.200 per kilogram, bawang merah naik 15 persen menjadi Rp41.400 per kg, serta cabe rawit merah naik 21,8 persen menjadi Rp53.200 per kg.

Meski begitu, Suhanto mengatakan pasokan barang kebutuhan pokok cukup untuk memenuhi kebutuhan sampai dengan Ramadan dan menjelang lebaran. “Khusus untuk komoditi gula pasir dan bawang putih saat ini sedang diupayakan penambahan pasokan melalui impor dan penugasan ke BUMN (Badan Usaha Miliki Negara),” ujar Suhanto.

Hari ini, Inti mengatakan Kemetan juga akan meluncurkan program Toko Mitra Tani Indonesia –sebelumnya Toko Tani Indonesia (TTI), yang bisa dipesan melalui transportasi online seperti Gojek lewat fitur Gomart.

Program ini, kata Inti, akan melibatkan Kepala Dinas bidang Pertanian seluruh provinsi di Indonesia. “BKP khusus melakukan kerjasama dengan produsen pangan, gapoktan (Gabungan kelompok tani), distributor, importir juga untuk menjaga ketersediaan,” ujar Inti.

Berita terkait

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

47 menit lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

2 hari lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

2 hari lalu

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

Selain gula pasir, bahan pokok lain yang dikeluhkan adalah keberadaan minyak kita yang hilang dari peredaran.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

9 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

10 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

10 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

10 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

10 hari lalu

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

Surplus perdagangan Indonesia pada Maret 2024 tembus US$ 4,47 miliar. Surplus 47 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

10 hari lalu

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

Badan Pusat Statistik atau BPS membeberkan lonjakan harga komoditas akibat memanasnya tekanan geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya