Kementan Siapkan Skenario Distribusi Pangan di Tengah Pandemi

Kamis, 2 April 2020 05:00 WIB

Ilustrasi stok pangan. (Dok. Kementan)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Distribusi Cadangan Pangan Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan) Inti Pertiwi sudah menyiapkan skenario distribusi kebutuhan pokok apabila ada pemberlakuan karantina wilayah akibat penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal itu, kata dia, akan diantisipasi oleh Kementan bekerjasama dengan kepolisian dan dinas perhubungan untuk memprioritaskan angkutan pangan masuk ke Jakarta.

"Jika diperlukan akan disiapkan surat jalan dari dinas provinsi bagi seluruh angkutan pangan," ujar Inti kepada Tempo, Rabu, 1 April 2020.

Adapun kelancaran distribusi dan ketersediaan logistik pada angkutan barang telah dijamin oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemeterian Perhubungan. Dalam surat yang diteken pada 31 Maret 2020 itu, Kemenhub menuliskan karantina wilayah yang dilakukan pemerintah daerah setempat hanya berlaku untuk angkutan orang, bukan untuk pergerakan barang. Hal ini dilakukan untuk menjamin ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat hingga periode Lebaran.

Inti mengatakan Kementan juga akan meluncurkan program Toko Mitra Tani Indonesia –sebelumnya Toko Tani Indonesia (TTI), yang bisa dipesan oleh masyarakat melalui layanan transportasi online seperti Gojek lewat fitur Goshop. Program yang diluncurkan per 2 April 2020 (hari ini), kata Inti, akan melibatkan Kepala Dinas bidang Pertanian seluruh provinsi di Indonesia.

“BKP juga melakukan kerjasama dengan produsen pangan, gapoktan (Gabungan kelompok tani), distributor, importir juga untuk menjaga ketersediaan,” ujar Inti.

Dari sisi produksi, Inti mengatakan Kementan memberikan arahan kepada dinas lingkup pertanian di seluruh provinsi untuk sosialisasi kepada produsen pangan, agar tetap melaksanakan aktivitas produksinya. Selain itu, ujar Inti, Kementan juga akan mengoptimalkan seluruh bantuan pemerintah yang bersifat meningkatkan produksi agar penyerapannya dapat dipercepat dan pemanfaatannya dapat segera dirasakan.

Inti mengatakan Kementan juga akan melakukan sosialisasi kepada para produsen untuk memberikan jaminan agar tetap memasok ke Jakarta. Untuk itu, kata dia, Kementerian bekerja sama dengan Pasar Induk Cipinang, Jakarta, untuk beras dan PD Pasar Jaya untuk komoditas lainnya.

"Ini untuk memastikan bahwa semua komoditas pangan yg dikirimkan akan diterima dan dipasarkan di Jakarta. Hal ini sangat diperlukan untuk menjaga ketersediaan pangan di Jakarta," ujar Inti.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kenaikan sejumlah komoditas pangan, seperti harga gula, bawang, dan telur ayam ras, yang masuk kelompok makanan, minuman, dan tembakau dalam Indeks Harga Konsumen (IHK) menyumbang inflasi pada Maret 2020. Berdasarkan pengamatan 90 kota, tingkat inflasi Maret sebesar 0,10 persen secara bulanan dan sebesar 2,96 persen.

Menurut Inti, masih adanya kenaikan harga sejumlah komoditas yang keran impornya sudah dibuka karena komoditasnya belum tiba sepenuhnya di tanah air. Untuk pasokan komoditas bawang putih misalnya, Inti mengatakan masih berasal dari stok yang ada yang dimiliki oleh importir.

"Harga memang ada kenaikan, hal ini bisa disebabkan karena jumlah pasokan ke pasar yang sedikit berkurang. Distribusi seharusnya tidak mengalami banyak kendala karena angkutan yang membawa komoditas pangan harus diutamakan," ujar Inti.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Nurul Ghufron Seret Alexander Marwata, Yudi Purnomo: Harus Didalami

11 jam lalu

Nurul Ghufron Seret Alexander Marwata, Yudi Purnomo: Harus Didalami

Yudi Purnomo menilai sidang etik terhadap Nurul Ghufron bisa membuka fakta baru soal apakah Alexander Marwata terlibat atau tidak.

Baca Selengkapnya

Sidang Etik Nurul Ghufron 14 Mei, Dewas KPK Pastikan Tak Akan Ditunda Lagi

12 jam lalu

Sidang Etik Nurul Ghufron 14 Mei, Dewas KPK Pastikan Tak Akan Ditunda Lagi

Dewas KPK memastikan tak akan menunda lagi sidang etik terhadap Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

1 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

2 hari lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

2 hari lalu

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Revisi Permentan untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi secara akurat dan tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

2 hari lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

2 hari lalu

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

Saat ini yang perlu dilakukan adalah menjaga keseimbangan harga di tingkat petani maupun di tingkat peternak.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

2 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya