Dompet Dhuafa Percepat Penyaluran Zakat untuk Tangani Corona

Rabu, 1 April 2020 10:31 WIB

dompet dhuafa

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga penghimpun zakat Yayasan Dompet Dhuafa angkat bicara menanggapi pernyataan Wakil Presiden Ma'ruf Amin soal imbauan warga muslim mempercepat pembayaran zakatnya di masa pandemi virus Corona saat ini.

Terkait hal itu, Ma'ruf Amin juga meminta badan zakat bersiap memungut zakat kepada masyarakat. Setelah dihimpun, hasil dari zakat segera dibagikan kepada warga yang membutuhkan.

“Saat ini sangat tepat sekali yang kaya mengeluarkan zakat. (Yang biasanya dikeluarkan) tiap Ramadan, sebaiknya dimajukan waktunya dan pada sekarang ini sangat tepat karena memang masyarakat sangat membutuhkan,” kata Ma'ruf Amin saat konferensi pers virtual, 31 Maret 2020.

Merespons hal tersebut, Direktur Eksekutif Yayasan Dompet Dhuafa Imam Rulyawan menyatakan pihaknya akan mempercepat penyaluran zakat pada kuartal ini. Hal itu dilakukan untuk membantu pemerintah menangani wabah Corona atau Covid-19.

Penyaluran zakat itu direalisasikan dalam pelbagai program. "Ada program pemberian sembako kepada dhuafa yang terdampak, lalu pemberian bantuan pengobatan pada pasien dhuafa," katanya saat dihubungi Tempo melalui pesan pendek pada Rabu, 1 April 2020.

Advertising
Advertising

Selain itu, penyaluran zakat juga akan diwujudkan melalui program pemberian bantuan stimulus modal dan pembelian barang kepada pedagang lemah. Imam menjelaskan, mekanisme percepatan penyaluran zakat itu mungkin dilakukan untuk zakat non-fitrah.

Imam mencontohkan, percepatan ini dapat dilakukan untuk zakat penghasilan. Begitu pula zakat dari keuntungan perusahaan yang umumnya dikeluarkan pada bulan berjala, lalu zakat profesi, dan zakat penghasilan yang biasanya dikeluarkan saat Ramadhan.

Berdasarkan catatan Dompet Dhuafa, penghimpunan zakat sepanjang Maret 2020 meningkat ketimbang periode yang sama untuk tahun sebelumnya. Meski memastikan ada peningkatan, Imam tak mendetailkan persentase atau nilai penghimpunannya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas meminta lembaga zakat tidak mengendapkan dananya terlampau lama di dalam rekening. Ia meminta lembaga pengumpul segera membagikan dana itu kepada para mustahiq.

"Apalagi dengan adanya wabah virus Corona ini banyak orang yang tidak bisa memenuhi kebutuhan pokoknya sementara yang namanya perut tidak bisa untuk diajak berkompromi," ucapnya.

BISNIS

Berita terkait

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

1 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

3 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

3 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

3 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

7 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

7 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

8 hari lalu

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya Presiden dibantu Wakil Presiden. Presiden juga dibantu para menteri. Lalu, apa bedanya Wapres dengan menteri?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

8 hari lalu

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

Partai Demokrat menegaskan langkah Prabowo yang akan menempatkan orang berdasarkan kebutuhan itu bukan sebagai bentuk politik bagi-bagi kue.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

8 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya